29.4 C
Jakarta
Wednesday, December 4, 2024

Tampil Menggila, Sadio Mane Borong Semua Gol

BERTANDANG ke markas Chelsea di
Stamford Bridge, Senin (21/9) dini hari WIB, The Reds menang 2-0. Sadio Mane
memborong semua gol dalam laga tersebut dan semuanya lahir saat tuan rumah
bermain dengan sepuluh pemain.

Bek Chelsea Andreas Christensen mendapat
kartu merah di pengujung babak pertama dan Mane menggila setelah timnya hanya
melawan sepuluh pemain. Kendati mendominasi penguasaan bola sepanjang babak
pertama, tak banyak peluang berarti yang diciptakan oleh Liverpool.
Christensen, yang sempat melakukan halauan bagus atas sontekan Roberto Firmino
pada menit ke-13, berubah jadi pecundang ketika diusir wasit tepat di pengujung
babak pertama.

Hal itu terjadi setelah ia melanggar Mane
yang punya peluang bagus mencetak gol dari situasi serangan balik dan awalnya
hanya diberi kartu kuning oleh wasit. Namun, setelah meninjau tayangan ulang
VAR wasit Paul Tierney menaikkan hukuman Christensen jadi kartu merah.

Tendangan bebas hasil pelanggaran itu
dieksekusi Trent Alexander-Arnold yang masih melenceng tipis di sisi gawang,
tetapi Liverpool punya keuntungan hanya menghadapi sepuluh pemain di paruh
kedua. Memasuki babak kedua, Frank Lampard mengirim masuk Fikayo Tomori
menggantikan Kai Havertz demi mengisi lubang di lini pertahanan Chelsea.
Sedangkan Thiago Alcantara masuk melakoni debutnya menggantikan kapten Jordan Henderson.
Lima menit babak kedua berjalan, situasi 11 vs 10 langsung dimanfaatkan
Liverpool guna membuka keunggulan ketika Firmino mengirim umpan silang yang
diselesaikan sundulan apik Mane.

Baca Juga :  Raih Gelar Ke-14, Indonesia Negara Tersukses di Piala Thomas

Strategi Liverpool mengurung habis Chelsea di
area pertahanannya sendiri berbuah gol kedua Mane, yang dihasilkan dari blunder
sang kiper Kepa. Menerima bola dari Tomori, Kepa berusaha mengirim umpan ke
arah Jorginho tepat di muka gawang yang langsung dipotong oleh Mane untuk
menggandakan keunggulan Liverpool pada menit ke-54.

Liverpool berpeluang menambah keunggulan pada
menit ke-66 ketika Firmino berhasil mengirim umpan terobosan terukur ke arah
Georginio Wijnaldum, tetapi tembakan gelandang asal Belanda itu bisa
dimentahkan Kepa. Chelsea yang berusaha keluar dari tekanan dihadapkan pada
situasi sulit karena lini depan mereka kekurangan pemain, hingga pada menit
ke-73 mendapat hadiah tendangan penalti ketika Werner dilanggar Thiago di dalam
area terlarang.

Baca Juga :  Barcelona Bertahan 40 Kali Cuci, Dortmund Laku Keras

 Namun,
eksekusi penalti Jorginho bisa dimentahkan oleh kiper Alisson Becker yang
berusaha mencatatkan nirbobol pertamanya setelah enam laga. Chelsea kembali
mengancam dari sebuah serangan balik melalui pemain pengganti Tammy Abraham
pada menit ke-84, tetapi Alisson kembali sigap membaca bola dan mengusir bahaya
dari gawangnya. Dalam injury time, Mane hampir melengkapi raihan trigolnya,
tetapi tembakan jarak jauhnya masih bisa ditepis oleh Kepa, demikian juga bola
muntah hasil tendangan Salah yang terlalu keras untuk dikendalikan Wijnaldum di
muka gawang. Kemenangan 2-0 bagi Liverpool tak bertambah hingga peluit tanda
laga usai berbunyi.

Chelsea dan Liverpool sama-sama akan melakoni
putaran ketiga Piala Liga Inggris sebagai pertandingan selanjutnya. Chelsea
menjamu Barnsley pada Rabu (23/9), diikuti Liverpool yang melawat ke Lincoln
City sehari berselang. Sedangkan di pekan ketiga Liga Inggris, Chelsea bakal
bertandang ke markas tim promosi West Bromwich Albion pada Sabtu (26/9),
sementara Liverpool main dua hari kemudian menjamu Arsenal di Anfield.

BERTANDANG ke markas Chelsea di
Stamford Bridge, Senin (21/9) dini hari WIB, The Reds menang 2-0. Sadio Mane
memborong semua gol dalam laga tersebut dan semuanya lahir saat tuan rumah
bermain dengan sepuluh pemain.

Bek Chelsea Andreas Christensen mendapat
kartu merah di pengujung babak pertama dan Mane menggila setelah timnya hanya
melawan sepuluh pemain. Kendati mendominasi penguasaan bola sepanjang babak
pertama, tak banyak peluang berarti yang diciptakan oleh Liverpool.
Christensen, yang sempat melakukan halauan bagus atas sontekan Roberto Firmino
pada menit ke-13, berubah jadi pecundang ketika diusir wasit tepat di pengujung
babak pertama.

Hal itu terjadi setelah ia melanggar Mane
yang punya peluang bagus mencetak gol dari situasi serangan balik dan awalnya
hanya diberi kartu kuning oleh wasit. Namun, setelah meninjau tayangan ulang
VAR wasit Paul Tierney menaikkan hukuman Christensen jadi kartu merah.

Tendangan bebas hasil pelanggaran itu
dieksekusi Trent Alexander-Arnold yang masih melenceng tipis di sisi gawang,
tetapi Liverpool punya keuntungan hanya menghadapi sepuluh pemain di paruh
kedua. Memasuki babak kedua, Frank Lampard mengirim masuk Fikayo Tomori
menggantikan Kai Havertz demi mengisi lubang di lini pertahanan Chelsea.
Sedangkan Thiago Alcantara masuk melakoni debutnya menggantikan kapten Jordan Henderson.
Lima menit babak kedua berjalan, situasi 11 vs 10 langsung dimanfaatkan
Liverpool guna membuka keunggulan ketika Firmino mengirim umpan silang yang
diselesaikan sundulan apik Mane.

Baca Juga :  Raih Gelar Ke-14, Indonesia Negara Tersukses di Piala Thomas

Strategi Liverpool mengurung habis Chelsea di
area pertahanannya sendiri berbuah gol kedua Mane, yang dihasilkan dari blunder
sang kiper Kepa. Menerima bola dari Tomori, Kepa berusaha mengirim umpan ke
arah Jorginho tepat di muka gawang yang langsung dipotong oleh Mane untuk
menggandakan keunggulan Liverpool pada menit ke-54.

Liverpool berpeluang menambah keunggulan pada
menit ke-66 ketika Firmino berhasil mengirim umpan terobosan terukur ke arah
Georginio Wijnaldum, tetapi tembakan gelandang asal Belanda itu bisa
dimentahkan Kepa. Chelsea yang berusaha keluar dari tekanan dihadapkan pada
situasi sulit karena lini depan mereka kekurangan pemain, hingga pada menit
ke-73 mendapat hadiah tendangan penalti ketika Werner dilanggar Thiago di dalam
area terlarang.

Baca Juga :  Barcelona Bertahan 40 Kali Cuci, Dortmund Laku Keras

 Namun,
eksekusi penalti Jorginho bisa dimentahkan oleh kiper Alisson Becker yang
berusaha mencatatkan nirbobol pertamanya setelah enam laga. Chelsea kembali
mengancam dari sebuah serangan balik melalui pemain pengganti Tammy Abraham
pada menit ke-84, tetapi Alisson kembali sigap membaca bola dan mengusir bahaya
dari gawangnya. Dalam injury time, Mane hampir melengkapi raihan trigolnya,
tetapi tembakan jarak jauhnya masih bisa ditepis oleh Kepa, demikian juga bola
muntah hasil tendangan Salah yang terlalu keras untuk dikendalikan Wijnaldum di
muka gawang. Kemenangan 2-0 bagi Liverpool tak bertambah hingga peluit tanda
laga usai berbunyi.

Chelsea dan Liverpool sama-sama akan melakoni
putaran ketiga Piala Liga Inggris sebagai pertandingan selanjutnya. Chelsea
menjamu Barnsley pada Rabu (23/9), diikuti Liverpool yang melawat ke Lincoln
City sehari berselang. Sedangkan di pekan ketiga Liga Inggris, Chelsea bakal
bertandang ke markas tim promosi West Bromwich Albion pada Sabtu (26/9),
sementara Liverpool main dua hari kemudian menjamu Arsenal di Anfield.

Terpopuler

Artikel Terbaru