29.7 C
Jakarta
Tuesday, September 30, 2025

Florian Wirtz ; Seniman Kreatif dengan Mental Baja di Liverpool

Florian Wirtz datang ke Liverpool dengan reputasi sebagai salah satu talenta muda paling berbakat di Eropa. Gelandang asal Jerman ini dikenal karena kreativitas, visi permainan, dan kemampuannya menciptakan peluang dari lini tengah.

Kepindahannya dari Bayer Leverkusen ke Anfield pada musim panas 2025 menjadi salah satu transfer terbesar Premier League, dengan nilai mencapai sekitar 116 juta pounds.

Arne Slot, manajer Liverpool, menggambarkan Wirtz bukan sekadar pemain dengan sentuhan seni di lapangan. Menurutnya, Wirtz memiliki sisi lain yang jarang terlihat dari luar.

“Mengatakan dia seorang seniman saja tidak adil. Dia memang seorang seniman, tetapi dia juga bisa jahat. Jika tidak, dia tidak bisa mencapai level yang dia capai saat ini. Dia bekerja sangat keras di gedung ini untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi,” kata Slot, pelatih kepala Liverpool, dikutip melalui laman The Guardian, Sabtu (20/9).

Baca Juga :  Singkirkan Chelsea di Final, Liverpool Juara Piala Carabao

Slot menjelaskan bahwa Wirtz tidak mudah menyerah ketika mengalami kesalahan. Jika ia kehilangan bola, ia akan segera berusaha untuk mendapatkannya kembali, dan terus meminta bola pada kesempatan berikutnya.

Sikap itu, menurut Slot, menunjukkan adanya kombinasi antara kreativitas dengan ketangguhan mental yang membuatnya mampu bersaing di level tertinggi.

“Jadi mentalitas itu dia miliki di dalam dirinya dan Anda juga melihat mentalitas itu ketika dia kehilangan bola satu atau dua kali. Dia tidak akan bersembunyi, dia menginginkan yang ketiga, dia menginginkan yang keempat,” lanjutnya.

Liverpool mendatangkan Wirtz untuk memperkuat lini serang sekaligus menambah variasi di tengah. Namun, Premier League menuntut intensitas dan fisik yang tinggi, sehingga adaptasi menjadi tantangan besar.

Baca Juga :  Demi Meredam Kekuatan Maung Bandung, Persebaya Surabaya Bongkar Menu Latihan Khusus

Dalam beberapa pertandingan awal, Wirtz memang belum mencetak gol atau assist, tetapi Slot menilai keinginan sang pemain untuk terus mencoba adalah kunci dari proses adaptasi tersebut.

Kedatangan Wirtz memberi harapan baru bagi Liverpool. Kombinasi kreativitas dan mentalitasnya digambarkan Slot sebagai sesuatu yang melampaui label seorang “seniman” biasa.

Dengan sisi keras yang ia miliki, Wirtz dipandang sebagai pemain yang mampu menghadapi kerasnya kompetisi di Premier League sekaligus menjaga identitasnya sebagai pengatur permainan yang penuh imajinasi.(jpc)

Florian Wirtz datang ke Liverpool dengan reputasi sebagai salah satu talenta muda paling berbakat di Eropa. Gelandang asal Jerman ini dikenal karena kreativitas, visi permainan, dan kemampuannya menciptakan peluang dari lini tengah.

Kepindahannya dari Bayer Leverkusen ke Anfield pada musim panas 2025 menjadi salah satu transfer terbesar Premier League, dengan nilai mencapai sekitar 116 juta pounds.

Arne Slot, manajer Liverpool, menggambarkan Wirtz bukan sekadar pemain dengan sentuhan seni di lapangan. Menurutnya, Wirtz memiliki sisi lain yang jarang terlihat dari luar.

“Mengatakan dia seorang seniman saja tidak adil. Dia memang seorang seniman, tetapi dia juga bisa jahat. Jika tidak, dia tidak bisa mencapai level yang dia capai saat ini. Dia bekerja sangat keras di gedung ini untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi,” kata Slot, pelatih kepala Liverpool, dikutip melalui laman The Guardian, Sabtu (20/9).

Baca Juga :  Singkirkan Chelsea di Final, Liverpool Juara Piala Carabao

Slot menjelaskan bahwa Wirtz tidak mudah menyerah ketika mengalami kesalahan. Jika ia kehilangan bola, ia akan segera berusaha untuk mendapatkannya kembali, dan terus meminta bola pada kesempatan berikutnya.

Sikap itu, menurut Slot, menunjukkan adanya kombinasi antara kreativitas dengan ketangguhan mental yang membuatnya mampu bersaing di level tertinggi.

“Jadi mentalitas itu dia miliki di dalam dirinya dan Anda juga melihat mentalitas itu ketika dia kehilangan bola satu atau dua kali. Dia tidak akan bersembunyi, dia menginginkan yang ketiga, dia menginginkan yang keempat,” lanjutnya.

Liverpool mendatangkan Wirtz untuk memperkuat lini serang sekaligus menambah variasi di tengah. Namun, Premier League menuntut intensitas dan fisik yang tinggi, sehingga adaptasi menjadi tantangan besar.

Baca Juga :  Demi Meredam Kekuatan Maung Bandung, Persebaya Surabaya Bongkar Menu Latihan Khusus

Dalam beberapa pertandingan awal, Wirtz memang belum mencetak gol atau assist, tetapi Slot menilai keinginan sang pemain untuk terus mencoba adalah kunci dari proses adaptasi tersebut.

Kedatangan Wirtz memberi harapan baru bagi Liverpool. Kombinasi kreativitas dan mentalitasnya digambarkan Slot sebagai sesuatu yang melampaui label seorang “seniman” biasa.

Dengan sisi keras yang ia miliki, Wirtz dipandang sebagai pemain yang mampu menghadapi kerasnya kompetisi di Premier League sekaligus menjaga identitasnya sebagai pengatur permainan yang penuh imajinasi.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru