PROKALTENG.CO– Italia berjaya di rumah sendiri tahun lalu. Francesco Bagnaia berhasil meraih kemenangan saat sprint dan race di Sirkuit Mugello, Firenze, Italia. Selain itu, Enea Bastianini melengkapi pesta dengan finis runner-up setelah melewati pebalap asal Spanyol Jorge Martin di tikungan terakhir.
Publik Italia semakin semringah. Pasalnya, Bagnaia dan Bastianini, dua pebalap tuan rumah, sama-sama menggunakan motor asal Italia, Ducati. Lalu, dalam deretan sepuluh besar race tahun lalu, ada juga dua pebalap Ducati asal Italia lain. Yakni Franco Morbidelli (posisi 6) dan Fabio di Giannantonio (7).
Nah, tahun ini Ducati bisa kembali berpesta di Mugello. Sebab, sampai seri kedelapan MotoGP musim ini, pabrikan asal Bologna, Italia itu masih mendominasi dengan memenangkan enam balapan diantaranya.
Pecco, sapaan Bagnaia, diharapkan bisa melanjutkan dominasi itu. Selama tiga musim terakhir, Pecco selalu berhasil meraih kemenangan di Mugello. Tapi, musim ini pebalap kelahiran Torino, Italia itu belum menunjukkan performa meyakinkan.
Neil Hodgson, eks rider Ducati 2004, punya satu penilaian. “Ketika saya memikirkan Mugello, Pecco sangat kuat di sana. Mugello penuh dengan tikungan ke kanan, tikungan kanan yang cepat, mengerem di tikungan kanan. Itulah titik lemah Marc (Marquez),” kata Hodgson kepada TNT Sports.
Sirkuit Mugello memang banyak memiliki tikungan ke kanan. Dari total 15 tikungan, 9 diantaranya mengarah ke kanan. Faktor tikungan itu jadi salah satu kelemahan Marc Marquez. Tidak heran, selama berkarier di MotoGP, Marc baru sekali meraih kemenangan di Mugello. Yakni pada 2014 silam, atau 11 tahun lalu.
Karena itu, peluang Pecco untuk meraih quat-trick kemenangan di Mugello masih terbuka. Apalagi, dia berhasil menunjukkan peningkatan performa dengan finis ketiga di Aragon dua pekan lalu. “Saya harus ke Mugello dengan pikiran, setidaknya berjuang demi kemenangan,” kata Pecco sesuai balapan di Aragon dikutip dari GPOne. (jpg)
Daftar Juara Grand Prix Italia di Sirkuit Mugello:
- 2024 Francesco Bagnaia/Ducati
- 2023 Francesco Bagnaia/Ducati
- 2022 Francesco Bagnaia/Ducati
- 2021 Fabio Quartararo/Yamaha
- 2019 Danilo Petrucci/Ducati
- 2018 Jorge Lorenzo/Ducati
- 2017 Andrea Dovizioso/Ducati
- 2016 Jorge Lorenzo/Yamaha
- 2015 Jorge Lorenzo/Yamaha
- 2014 Marc Marquez/Honda
*) 2020 dibatalkan karena Covid-19