PSG tidak hanya bekerja untuk ’’mengusir’’
Neymar menjelang penutupan bursa transfer pada 2 September 2019. Tim polesan
Thomas Tuchel itu juga harus menemukan suksesor tepat. Nama terbaru untuk
pengganti Neymar adalah striker Inter Milan Mauro Icardi.
Maurito, julukan Icardi, sebenarnya hanya ingin
ke Juventus. Namun, Nerazzurri tidak merestuinya. Dengan waktu bursa transfer
yang kian menipis, striker asal Argentina itu diklaim beberapa media Italia
mulai mempertimbangkan berkarir di luar negeri dan PSG jadi salah satunya.
Inter diklaim akan menerima EUR 60 juta (Rp
955,1 miliar) bagi tim mana pun yang menginginkan Icardi. Nah, dana tersebut
bisa didapat Les Parisiens dengan menjual Neymar. ’’Prioritas Icardi hingga
kini masih Juve. Setidaknya dia butuh sepekan lagi untuk mempertimbangkan tim
lain. Bukan tidak mungkin masih di Italia antara AS Roma dan Napoli,’’ tulis
Sky Sport Italia.
Jika Icardi jadi merapat ke Parc des Princes,
taktik Tuchel dipastikan berubah. Dia tidak lagi menggunakan formasi dengan
tiga striker. Berganti dengan duet Icardi dan Edinson Cavani.
Keduanya akan ditopang
Kylian Mbappe sebagai meneur de jeu atau playmaker di belakang Icardi-Cavani.
Posisi itu kerap diperankan Neymar sejak Tuchel melatih PSG musim
lalu.(io/tom/jpg)