Kemenangan Barcelona atas Espanyol di laga penentu gelar La Liga 2024/25 harus ternoda oleh insiden mengerikan di luar stadion. Ketika seharusnya malam itu menjadi pesta penuh sukacita bagi para pendukung Blaugrana, suasana justru berubah mencekam akibat insiden kecelakaan yang membuat 13 orang harus dilarikan ke rumah sakit.
Benturan keras sebuah mobil putih yang melaju tak terkendali menabrak kerumunan pendukung di luar RCDE Stadium membuat laga bertajuk Derby Catalan itu menyisakan duka mendalam. Hanya dalam hitungan detik, euforia berubah menjadi kepanikan.
Padahal, dari sisi pertandingan, Barcelona berhasil menunaikan misi utama: memastikan gelar juara La Liga lebih awal lewat kemenangan 2-0 atas rival sekota mereka. Namun pesta kemenangan itu terganggu oleh kejadian di luar lapangan yang seketika menyita perhatian publik sepak bola dunia.
Laporan dari BBC Sport menyebutkan bahwa insiden tersebut terjadi sesaat sebelum laga dimulai. Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan detik-detik menegangkan ketika mobil putih itu menerobos barikade kerumunan, disaksikan langsung oleh aparat keamanan bersenjata lengkap yang berjaga.
Kejadian bermula ketika para suporter dari kedua kubu tengah berkumpul di sekitar area masuk RCDE Stadium, menyambut kedatangan bus pemain Espanyol. Suasana saat itu cukup padat, dengan dukungan suporter yang membludak menjelang laga klasik tersebut.
Namun suasana berubah dramatis ketika sebuah kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi, menembus barisan massa yang tengah berkumpul. Beberapa orang terseret, beberapa lainnya terpental. Suara jeritan, histeria, dan ketegangan menyelimuti lokasi kejadian hanya dalam hitungan detik.
Rekaman dari tempat kejadian menunjukkan bahwa mobil sempat dikepung oleh sejumlah orang dan petugas kepolisian. Sayangnya, kendaraan tersebut tetap melaju dan akhirnya menabrak pembatas jalan sebelum berhenti total. Petugas keamanan dalam pakaian pelindung segera mengepung lokasi.
Akibat insiden ini, setidaknya 13 orang dilaporkan mengalami luka-luka. Empat di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit, termasuk satu korban dengan patah kaki. Meski demikian, pihak berwenang memastikan tidak ada korban yang mengalami luka berat atau kondisi kritis.
Pertandingan sempat dihentikan sejenak di babak pertama, setelah wasit mendapatkan informasi langsung dari pihak keamanan soal insiden tersebut. Pengumuman resmi juga disampaikan lewat pengeras suara di dalam stadion, menyebut bahwa kejadian terjadi di luar area pertandingan dan tidak mengganggu keselamatan penonton di dalam stadion.
Kepolisian Catalonia, Mossos d’Esquadra, kini tengah melakukan investigasi penuh. Salah satu dugaan awal menyebutkan bahwa insiden tersebut bisa jadi merupakan kecelakaan akibat kehilangan kendali kendaraan. Meski demikian, pengemudi mobil telah diamankan dan ditahan atas dugaan mengemudi berbahaya dan menyebabkan luka.
Sepuluh ambulans dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban. Presiden Pemerintah Catalonia, Salvador Illa, turut angkat bicara. Ia menegaskan bahwa tidak ada ‘insiden besar’ lainnya yang perlu dikhawatirkan, meskipun tetap menyayangkan kejadian ini merusak citra laga derby yang seharusnya berlangsung aman dan damai.
Media lokal Marca melaporkan bahwa mobil tersebut awalnya ingin melintas di jalur utama menuju stadion, namun diduga panik dan tak mampu mengendalikan arah, hingga akhirnya menabrak pembatas dan kerumunan orang.
Derby Catalan seharusnya menjadi perayaan sepak bola. Di atas lapangan, Barcelona tampil memukau dan mengukir sejarah dengan memastikan gelar La Liga ke-28 mereka. Namun tragedi di luar stadion menjadi catatan kelam yang tak bisa dilupakan.
Keamanan pertandingan kembali jadi sorotan, terutama dalam laga dengan tensi tinggi seperti derby. Pihak La Liga dan otoritas lokal pun diminta melakukan evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terulang.
Di tengah sorak sorai kemenangan dan pesta juara Barcelona, dunia sepak bola kini juga menaruh simpati bagi para korban insiden tersebut. Semoga tragedi ini menjadi pelajaran berharga untuk meningkatkan keselamatan dalam setiap gelaran pertandingan besar di masa depan.(jpc)