28.4 C
Jakarta
Friday, November 14, 2025

MU Diterpa Badai Baru, Gugatan Pelecehan Seksual Era 1980-an Kembali Meledak

PROKALTENG.CO – Klub Manchester United kembali diterpa isu berat di luar lapangan. Tim berjuluk Setan Merah itu kini harus menghadapi gugatan perdata terkait dugaan pelecehan seksual historis yang melibatkan mantan staf mereka pada era 1980-an.

“Klien kami telah menunjukkan keberanian luar biasa dengan tampil ke depan setelah bertahun-tahun,” ujar pakar hukum kekerasan seksual dari firma Simpson Millar, Kate Hall, seperti dikutip dari Manchester Evening News, Jumat. Ia menegaskan bahwa para penyintas membutuhkan lebih dari sekadar simpati. Mereka menuntut keterlibatan nyata dan akuntabilitas.

Gugatan tersebut diajukan oleh seorang pria yang mengaku dilecehkan ketika masih anak-anak. Ia menuding Manchester United gagal melindunginya saat berada di bawah perawatan klub di pusat latihan The Cliff.

Baca Juga :  Jonatan Christie Tembus Final Indonesia Masters Kedua usai Bantai Wakil Taiwan

Nama Billy Watts kembali mencuat. Mantan kitman yang juga bertugas sebagai petugas lapangan dan caretaker itu disebut berada di pusat tuduhan. Meski Watts meninggal pada 2009, perilakunya tercatat dalam Sheldon Review 2021, yang menyoroti sejumlah tuduhan terhadapnya dan mengungkap adanya tindakan disipliner internal pada 1989.

Simpson Millar menyayangkan sikap klub yang disebut enggan terlibat konstruktif dalam proses hukum, meski sebelumnya mereka bekerja sama dengan Sheldon Review. Kondisi ini, menurut firma hukum tersebut, membuat penyintas terpaksa membawa kasus ini ke jalur perdata.

Kasus terbaru ini menambah daftar panjang dugaan pelecehan historis yang membayangi sepak bola Inggris dalam beberapa tahun terakhir, sekaligus mendorong tuntutan lebih keras terhadap akuntabilitas institusional.

Baca Juga :  Seksual Menyimpang, Ibu Muda Lecehkan 17 Anak dan Ancam Suami jika Tak Dilayani

Proses hukum diprediksi bergulir dalam beberapa bulan ke depan, seiring kedua pihak mengejar kepastian soal tanggung jawab dan kemungkinan kompensasi untuk korban. (ant)

PROKALTENG.CO – Klub Manchester United kembali diterpa isu berat di luar lapangan. Tim berjuluk Setan Merah itu kini harus menghadapi gugatan perdata terkait dugaan pelecehan seksual historis yang melibatkan mantan staf mereka pada era 1980-an.

“Klien kami telah menunjukkan keberanian luar biasa dengan tampil ke depan setelah bertahun-tahun,” ujar pakar hukum kekerasan seksual dari firma Simpson Millar, Kate Hall, seperti dikutip dari Manchester Evening News, Jumat. Ia menegaskan bahwa para penyintas membutuhkan lebih dari sekadar simpati. Mereka menuntut keterlibatan nyata dan akuntabilitas.

Gugatan tersebut diajukan oleh seorang pria yang mengaku dilecehkan ketika masih anak-anak. Ia menuding Manchester United gagal melindunginya saat berada di bawah perawatan klub di pusat latihan The Cliff.

Baca Juga :  Jonatan Christie Tembus Final Indonesia Masters Kedua usai Bantai Wakil Taiwan

Nama Billy Watts kembali mencuat. Mantan kitman yang juga bertugas sebagai petugas lapangan dan caretaker itu disebut berada di pusat tuduhan. Meski Watts meninggal pada 2009, perilakunya tercatat dalam Sheldon Review 2021, yang menyoroti sejumlah tuduhan terhadapnya dan mengungkap adanya tindakan disipliner internal pada 1989.

Simpson Millar menyayangkan sikap klub yang disebut enggan terlibat konstruktif dalam proses hukum, meski sebelumnya mereka bekerja sama dengan Sheldon Review. Kondisi ini, menurut firma hukum tersebut, membuat penyintas terpaksa membawa kasus ini ke jalur perdata.

Kasus terbaru ini menambah daftar panjang dugaan pelecehan historis yang membayangi sepak bola Inggris dalam beberapa tahun terakhir, sekaligus mendorong tuntutan lebih keras terhadap akuntabilitas institusional.

Baca Juga :  Seksual Menyimpang, Ibu Muda Lecehkan 17 Anak dan Ancam Suami jika Tak Dilayani

Proses hukum diprediksi bergulir dalam beberapa bulan ke depan, seiring kedua pihak mengejar kepastian soal tanggung jawab dan kemungkinan kompensasi untuk korban. (ant)

Terpopuler

Artikel Terbaru