Persebaya Surabaya tidak punya alasan untuk kembali pulang dengan tangan hampa saat bertandang ke markas Persita Tangerang pada pekan kedua Super League 2025/2026. Apalagi, Green Force pernah membantai Persita dengan skor telak 5-0 tanpa balas pada Januari 2023 lalu.
Laga akan digelar di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (16/8/2025) pukul 15.30 WIB. Kedua tim sama-sama mengincar kemenangan perdana setelah menelan kekalahan pada pekan pembuka.
Persita datang ke laga ini dengan modal buruk usai dipermalukan Persija Jakarta 0-4 di laga sebelumnya. Kekalahan telak itu membuat langkah Pendekar Cisadane kian berat untuk bangkit.
Pelatih Persita, Carlos Pena, mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Namun ia menegaskan anak asuhnya harus segera melupakan kegagalan itu dan fokus pada duel kontra Persebaya Surabaya.
“Hasil yang berat bagi kami. Tentu kecewa dengan hasil ini, tetapi kami ingin beranjak dan mulai memikirkan pertandingan berikutnya,” ujar Pena dikutip dari I.League, Rabu (13/8/2025).
Sayangnya, sejarah tidak berpihak pada Persita. Dari delapan pertemuan dengan Persebaya Surabaya, mereka belum sekalipun meraih kemenangan.
Rekor pertemuan itu mencatat lima kemenangan untuk Persebaya Surabaya dan tiga hasil imbang. Bahkan, Persita pernah merasakan kekalahan memalukan 0-5 saat menjamu Green Force pada Januari 2023.
Catatan lima laga terakhir juga menunjukkan dominasi Persebaya Surabaya. Selain kemenangan besar itu, Green Force sukses mengalahkan Persita tiga kali dan hanya dua kali bermain imbang.
Terakhir kali kedua tim bertemu adalah pada 31 Januari 2025. Laga di Surabaya tersebut berakhir imbang 1-1 setelah Persita mampu menahan gempuran tuan rumah.
Meski begitu, Persebaya Surabaya datang ke Tangerang juga dengan catatan pahit. Mereka tumbang 0-1 dari PSIM Yogyakarta di kandang sendiri pada pekan pertama.
Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, mengakui kekalahan itu menyakitkan. Namun ia tetap melihat hal positif dari performa anak asuhnya.
“Tentu saja saya sangat kecewa (kalah). Di sisi lain, (sudah ada) gambaran (permainan) yang saya inginkan terlihat pada babak pertama, tentu kami perlu terus berusaha. Saya sangat bangga dengan (kerja keras) para pemain,” kata Perez.
Pelatih asal Spanyol itu menilai para pemain sudah bekerja keras. Ia optimistis hasil positif akan segera datang jika performa tim konsisten.
Motivasi Persebaya Surabaya kian berlipat karena lawan yang dihadapi punya rekor buruk melawan mereka. Catatan 0-5 dua tahun lalu jelas menjadi pembakar semangat bagi seluruh pemain.
Selain itu, Persebaya Surabaya selalu tampil garang saat menghadapi Persita. Mereka jarang kehilangan poin, baik di kandang maupun tandang.
Persita, di sisi lain, akan mencoba memanfaatkan dukungan suporter di Indomilk Arena. Carlos Pena butuh strategi jitu agar timnya tak kembali menjadi bulan-bulanan. Kunci bagi Persita adalah menjaga fokus sejak menit awal. Mereka tak boleh memberikan ruang bagi lini serang Green Force yang terkenal agresif.
Pertandingan ini diprediksi berlangsung ketat. Meski Persebaya Surabaya diunggulkan, Persita punya potensi membuat kejutan jika mampu mematahkan rekor buruknya. Namun, dengan modal sejarah pertemuan dan kualitas pemain yang dimiliki, Persebaya Surabaya sebenarnya tak punya alasan untuk kalah. Tekanan justru ada di pundak mereka untuk membuktikan diri.
Kemenangan di Tangerang akan menjadi titik balik bagi Persebaya Surabaya setelah start buruk. Selain memperbaiki posisi di klasemen, hasil positif akan menjaga kepercayaan diri tim.
Persita tentu tak ingin menjadi korban kebangkitan Persebaya Surabaya. Apalagi mereka sudah terlalu sering menjadi bulan-bulanan lawan dari Surabaya itu. Atmosfer panas di Indomilk Arena akan menjadi ujian mental bagi kedua tim. Suporter dipastikan memberikan tekanan ekstra sejak awal pertandingan.
Bagi Persebaya Surabaya, duel ini bukan hanya soal tiga poin. Tetapi juga soal menjaga marwah sebagai tim besar yang pernah mempermalukan lawan dengan lima gol tanpa balas.
Jika kembali meraih kemenangan besar, Persebaya Surabaya akan mengirim pesan kuat kepada seluruh pesaing di Super League 2025/2026. Bahwa mereka tetaplah tim yang harus diperhitungkan.
Dengan segala catatan tersebut, laga Persita vs Persebaya Surabaya layak ditunggu. Ini akan menjadi pertaruhan harga diri sekaligus momen pembuktian siapa yang lebih siap bangkit.(jpc)
Head to Head Lima Pertandingan Terakhir Persita Tangerang vs Persebaya Surabaya:
– 31/1/2025 – Persebaya Surabaya 1-1 Persita Tangerang
– 14/9/2024 – Persita Tangerang 0-1 Persebaya Surabaya
– 23/2/2024 – Persita Tangerang 1-1 Persebaya Surabaya
– 12/8/2023 – Persebaya Surabaya 1-0 Persita Tangerang
– 18/1/2023 – Persita Tangerang 0-5 Persebaya Surabaya