26.1 C
Jakarta
Sunday, February 16, 2025

Kandaskan Pasangan Thailand, Lanny/Fadia Juarai Thailand Masters 2025

Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti keluar sebagai juara Thailand Masters 2025. Ini menjadi gelar perdana, sekaligus yang terakhir untuk Lanny/Fadia sebagai pasangan ganda putri Pelatnas PBSI.

Lanny/Fadia memastikan gelar Thailand Masters 2025 setelah meladeni perlawanan wakil tuan rumah, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong. Mereka mengandaskan pasangan Thailand itu lewat pertarunhan rubber, 15-21, 21-13, 21-8 di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand, Minggu (2/2) sore WIB.

Ini menjadi gelar pertama Lanny/Fadia sejak mereka berpasangan setelah Olimpiade Paris 2024. Sebelumnya pencapaian terbaiknya hanyalah runner-up Indonesia Masters II 2024. (Super 100)

“Alhamdulillah bersyukur banget, senang banget bisa kembali juara super 300 dengan pasangan yang berbeda,” kata Lanny setelah pertandingan dalam keterangan PBSI.

Baca Juga :  Sugianto Sabran Siap Memajukan ISSI dan Olahraga Sepeda di Kalteng

Diakui Lanny, perjuangannya bersama Siti Fadia tak mudah. Mereka sempat lengah dan belum terlalu nyetel sehingga kehilangan gim yang pertama.

“Di gim pertama kami terlalu mengikuti irama permainan lawan. Di gim kedua dan ketiga kami memaksa untuk mempercepat permainan,” terangnya.

“Kami terus menyemangati satu sama lain. Dari sana permainan kami membaik dan akhirnya bisa mengontrol permainan,” tambah mantan partner Ribka Sugiarto ini.

Luapan emosi pun diekspresikan Lanny/Fadia setelah pertandingan. Mereka tampak bahagia karena bisa meraih gelar juara perdananya sejak berpasangan.

Terutama Siti Fadia, yang pada partai final ini berjuang sangat keras dan mengucurkan banyak keringat. Sebab dia sebelumnya juga bermain di final untuk sektor ganda campuran bersama Dejan Ferdinansyah.

Baca Juga :  Timnas Indonesia Dua Hari Berlatih di Arab Saudi, STY: Fokus Pemain Terganggu Hujan Salju

Namun, duet Dejan/Fadia menelan kekalahan dan harus puas jadi runner-up. “Hari ini full main enam gim tapi terbayarkan, terbalaskan karena bisa jadi juara di ganda putri. Sangat senang,” kata Fadia.

Selain itu, Thailand Masters 2025 juga akan jadi turnamen terakhir Lanny/Fadia mengingat setelah ini mereka akan berpisah. Fadia akan kembali dengan Apriyani Rahayu, sedangkan Lanny berduet dengan Febi Setianingrum.

“Setelah ini di turnamen perorangan kami akan berpisah, saya akan kembali ke kak Apri (Apriyani Rahayu),” tutur Siti Fadia.

“Tapi kami di ganda putri akan tetap memberikan yang terbaik siapapun pasangannya, kami selalu bertekad menyumbang prestasi untuk ganda putri Indonesia,” jelas Fadia menambahkan.(jpc)

Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti keluar sebagai juara Thailand Masters 2025. Ini menjadi gelar perdana, sekaligus yang terakhir untuk Lanny/Fadia sebagai pasangan ganda putri Pelatnas PBSI.

Lanny/Fadia memastikan gelar Thailand Masters 2025 setelah meladeni perlawanan wakil tuan rumah, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong. Mereka mengandaskan pasangan Thailand itu lewat pertarunhan rubber, 15-21, 21-13, 21-8 di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand, Minggu (2/2) sore WIB.

Ini menjadi gelar pertama Lanny/Fadia sejak mereka berpasangan setelah Olimpiade Paris 2024. Sebelumnya pencapaian terbaiknya hanyalah runner-up Indonesia Masters II 2024. (Super 100)

“Alhamdulillah bersyukur banget, senang banget bisa kembali juara super 300 dengan pasangan yang berbeda,” kata Lanny setelah pertandingan dalam keterangan PBSI.

Baca Juga :  Sugianto Sabran Siap Memajukan ISSI dan Olahraga Sepeda di Kalteng

Diakui Lanny, perjuangannya bersama Siti Fadia tak mudah. Mereka sempat lengah dan belum terlalu nyetel sehingga kehilangan gim yang pertama.

“Di gim pertama kami terlalu mengikuti irama permainan lawan. Di gim kedua dan ketiga kami memaksa untuk mempercepat permainan,” terangnya.

“Kami terus menyemangati satu sama lain. Dari sana permainan kami membaik dan akhirnya bisa mengontrol permainan,” tambah mantan partner Ribka Sugiarto ini.

Luapan emosi pun diekspresikan Lanny/Fadia setelah pertandingan. Mereka tampak bahagia karena bisa meraih gelar juara perdananya sejak berpasangan.

Terutama Siti Fadia, yang pada partai final ini berjuang sangat keras dan mengucurkan banyak keringat. Sebab dia sebelumnya juga bermain di final untuk sektor ganda campuran bersama Dejan Ferdinansyah.

Baca Juga :  Timnas Indonesia Dua Hari Berlatih di Arab Saudi, STY: Fokus Pemain Terganggu Hujan Salju

Namun, duet Dejan/Fadia menelan kekalahan dan harus puas jadi runner-up. “Hari ini full main enam gim tapi terbayarkan, terbalaskan karena bisa jadi juara di ganda putri. Sangat senang,” kata Fadia.

Selain itu, Thailand Masters 2025 juga akan jadi turnamen terakhir Lanny/Fadia mengingat setelah ini mereka akan berpisah. Fadia akan kembali dengan Apriyani Rahayu, sedangkan Lanny berduet dengan Febi Setianingrum.

“Setelah ini di turnamen perorangan kami akan berpisah, saya akan kembali ke kak Apri (Apriyani Rahayu),” tutur Siti Fadia.

“Tapi kami di ganda putri akan tetap memberikan yang terbaik siapapun pasangannya, kami selalu bertekad menyumbang prestasi untuk ganda putri Indonesia,” jelas Fadia menambahkan.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru