32.5 C
Jakarta
Wednesday, April 16, 2025

MotoGP Siapkan Tes Empat Hari Jelang Race

JEREZ- Dorna dan MotoGP sedang menanti restu
dari pemerintah Spanyol untuk menggelar dua balapan sekaligus di Sirkuit Jerez
pada 19 dan 26 Juli mendatang. Rencananya, pekan depan mereka kembali menggelar
webinar bersama pemerintah Andalusia, dan Jerez untuk menentukan langkah
berikutnya.

CEO Dorna Carmelo Ezpeleta mengatakan timnya
berkomitmen menerapkan protokol superketat untuk memastikan semua orang yang
terlibat. Dengan harapan bisa mengurangi risiko persebaran Covid-19. Mereka
juga bakal membatasi jumlah kru yang terlibat di paddock tim.

Jika lampu hijau telah diberikan Pemerintah
Spanyol, Ezpeleta mengatakan akan menyiapkan tes MotoGP pada Jumat (15/5) nanti
, sebelum balapan akhir pekan pertama. Saat ini, Dorna sedang menjajaki
kesiapan sirkuit lain untuk menggelar race selanjutnya musim ini. Crash
melaporkan setidaknya ada tiga sirkuit yang berpeluang bergabung dalam kalender
musim ini.

Baca Juga :  DUEL PENUH DENDAM

Yakni, Aragon dan Catalunya di Spanyol, dan
Misano untuk GP San Marino. Dorna beralasan tiga sirkuit tersebut seperti
halnya Jerez bisa dipasangkan dengan ajang WSBK. Selain itu, race GP Austria
dan Republik Ceko saat ini masih aktif untuk 9 dan 16 Agustus mendatang.

Sedangkan, untuk kalender balapan non Eropa
sampai saat ini statusnya belum jelas. Berbeda dengan F1 yang sudah melakukan
plotting jadwal hingga seri Asia. Meskipun belum secara detail hingga tanggal
pelaksanaan.

Di sisi lain, Ezpeleta mengatakan timnya sedang
mengkaji lebih detail terkait penentuan jadwal resmi MotoGP. “Kami sedang
melihat tanggal berbeda, tetapi saat ini kami juga  menunggu kalender F1,” sebut Ezpeleta. Upaya
tersebut dilakukan supaya tidak terjadi bentrokan jadwal di antara dua event
balap akbar tersebut.

Baca Juga :  Ribuan Pelari Ikut AZA Virtual Run 2020

Sementara itu, penyelenggara GP San Marino
optimistis mencari solusi terbaik menggelar balapan musim ini. Dalam rilis
resmi otoritas Sirkuit Misano, aspek kesehatan dan keselatan menjadi prioritas
utama. Selain itu, aspek ekonomi menjadi penentu lain berlangsungnya balapan
musim ini.

 â€œBalapan
bisa berlangsung tanpa penonton, tetapi juga dengan partisipasi public yang
terbatas, dan untuk menghormati upaya pencegahan (Covid-19),” tulis pernyataan
resmi GP San Marino. Namun, secara finansial, balapan tertutup tanpa penonton
berarti akan ada kesepakatan komersial baru dengan Dorna.

Karena, GP San Marino
tidak akan mendapatkan pemasukan dari pos penjualan tiket, penjualan
merchandise ataupun roda perekonomian lainnya. “Harus kami sampaikan, bahwa
promotor (San Marino) bertekad untuk menemukan solusi untuk menggelar balapan
musim ini,” lanjutnya.

JEREZ- Dorna dan MotoGP sedang menanti restu
dari pemerintah Spanyol untuk menggelar dua balapan sekaligus di Sirkuit Jerez
pada 19 dan 26 Juli mendatang. Rencananya, pekan depan mereka kembali menggelar
webinar bersama pemerintah Andalusia, dan Jerez untuk menentukan langkah
berikutnya.

CEO Dorna Carmelo Ezpeleta mengatakan timnya
berkomitmen menerapkan protokol superketat untuk memastikan semua orang yang
terlibat. Dengan harapan bisa mengurangi risiko persebaran Covid-19. Mereka
juga bakal membatasi jumlah kru yang terlibat di paddock tim.

Jika lampu hijau telah diberikan Pemerintah
Spanyol, Ezpeleta mengatakan akan menyiapkan tes MotoGP pada Jumat (15/5) nanti
, sebelum balapan akhir pekan pertama. Saat ini, Dorna sedang menjajaki
kesiapan sirkuit lain untuk menggelar race selanjutnya musim ini. Crash
melaporkan setidaknya ada tiga sirkuit yang berpeluang bergabung dalam kalender
musim ini.

Baca Juga :  DUEL PENUH DENDAM

Yakni, Aragon dan Catalunya di Spanyol, dan
Misano untuk GP San Marino. Dorna beralasan tiga sirkuit tersebut seperti
halnya Jerez bisa dipasangkan dengan ajang WSBK. Selain itu, race GP Austria
dan Republik Ceko saat ini masih aktif untuk 9 dan 16 Agustus mendatang.

Sedangkan, untuk kalender balapan non Eropa
sampai saat ini statusnya belum jelas. Berbeda dengan F1 yang sudah melakukan
plotting jadwal hingga seri Asia. Meskipun belum secara detail hingga tanggal
pelaksanaan.

Di sisi lain, Ezpeleta mengatakan timnya sedang
mengkaji lebih detail terkait penentuan jadwal resmi MotoGP. “Kami sedang
melihat tanggal berbeda, tetapi saat ini kami juga  menunggu kalender F1,” sebut Ezpeleta. Upaya
tersebut dilakukan supaya tidak terjadi bentrokan jadwal di antara dua event
balap akbar tersebut.

Baca Juga :  Ribuan Pelari Ikut AZA Virtual Run 2020

Sementara itu, penyelenggara GP San Marino
optimistis mencari solusi terbaik menggelar balapan musim ini. Dalam rilis
resmi otoritas Sirkuit Misano, aspek kesehatan dan keselatan menjadi prioritas
utama. Selain itu, aspek ekonomi menjadi penentu lain berlangsungnya balapan
musim ini.

 â€œBalapan
bisa berlangsung tanpa penonton, tetapi juga dengan partisipasi public yang
terbatas, dan untuk menghormati upaya pencegahan (Covid-19),” tulis pernyataan
resmi GP San Marino. Namun, secara finansial, balapan tertutup tanpa penonton
berarti akan ada kesepakatan komersial baru dengan Dorna.

Karena, GP San Marino
tidak akan mendapatkan pemasukan dari pos penjualan tiket, penjualan
merchandise ataupun roda perekonomian lainnya. “Harus kami sampaikan, bahwa
promotor (San Marino) bertekad untuk menemukan solusi untuk menggelar balapan
musim ini,” lanjutnya.

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru