DARI
lima
liga elite Eropa musim ini, hanya Manchester City (Premier League) dan Inter
Milan (Serie A) yang memiliki gap lumayan jauh dengan peringkat kedua. Dua klub
itu pun punya peluang mengunci gelar lebih cepat.
Inter Milan yang menang 1-0 atas Cagliari Calcio di
Stadio Giuseppe Meazza tadi malam (11/4) kini punya kesempatan merebut scudetto
paling cepat pada 1 Mei nanti. Tepatnya empat giornata lagi atau pada giornata
ke-34. Itu apabila mengacu utak-atik berdasar hasil musim lalu melawan tim-tim
di laga sisa (selengkapnya lihat grafis).
Sementara itu, City yang justru kalah 1-2 oleh Leeds
United pada Sabtu malam (10/4) bakal sulit mengunci gelar pada 1 Mei mendatang
(melawan Crystal Palace) karena perlu berharap peringkat kedua Manchester
United selalu kalah dalam tiga laga sampai akhir bulan ini.
Hal yang sama berlaku bagi Bayern Muenchen di Bundesliga
lantaran Manuel Neuer dkk tertahan 1-1 oleh Union Berlin (10/4). Untuk Ligue 1
dan La Liga, persaingan sangat ketat karena tiga besar klasemen memiliki poin
yang rapat.
Di La Liga, misalnya, Real Madrid memberikan tekanan
kepada Atletico Madrid setelah memenangi El Clasico (2-1 atas FC Barcelona) di
Estadio Alfredo Di Stefano kemarin.
â€Apa pun akan kami lakukan demi meraih scudetto, termasuk
mengorbankan permainan indah. Kami telah melakukannya di Liga Champions, tetapi
orang-orang mencibir karena kami tereliminasi,†kata allenatore Inter Antonio
Conte kepada DAZN.
Scudetto tak hanya mengakhiri penantian Inter mengangkat
trofi juara Serie A sejak 2009–2010. Tetapi juga memutus dominasi Juventus
selama sembilan musim terakhir.
â€Seperti yang saya katakan sebelumnya, pertandingan
(musim ini) semakin sedikit sehingga setiap kemenangan setara dengan 6 poin,â€
imbuh pelatih Juve kala memenangkan tiga scudetto secara beruntun di awal
dominasi mereka itu (2011–2012, 2012–2013, dan 2013–2014).
Hanya, Conte tak mau berkalkulasi dengan kemungkinan
Inter bisa mengunci scudetto pada 1 Mei nanti. â€Kami memenangi tiga laga
terakhir hanya dalam waktu delapan hari dan ternyata itu belum cukup. Jadi,
yang ada dalam pikiran kami hanya terus menjaga spirit untuk tetap menang di
sisa musim ini,†beber Conte.
Pahlawan kemenangan Inter, full back Matteo Darmian,
menyatakan bahwa sosok Conte yang ekspresif dan eksplosif memiliki pengaruh
besar menjadikan I Nerazzurri sebagai tim yang punya spirit haus kemenangan.
Saat momen gol Darmian, misalnya, Conte berlari dari
bangku cadangan ke pojok lapangan untuk berselebrasi dengan para pemain. Mengingatkan
akan selebrasi ikonik Jose Mourinho semasa menjadi pelatih FC Porto di Old
Trafford dalam Liga Champions 2003–2004.
INTER MILAN 74 POIN
Giornata Laga Hasil Musim Lalu Poin
31 Tandang vs SSC Napoli (19/4) Menang 77
32 Tandang vs Spezia Calcio (22/4) Promosi (menang) 80
33 Kandang vs Hellas Verona (25/4) Menang 83
34 Tandang vs FC Crotone (1/5) Promosi (menang) 86
AC MILAN 63 POIN
31 Kandang vs Genoa CFC (18/4) Kalah 63
32 Kandang vs US Sassuolo (21/4) Seri 64
33 Tandang vs SS Lazio (27/4) Menang 67
34 Kandang vs Benevento Calcio (2/5) Promosi (menang) 70
JUVENTUS 62 POIN
31 Tandang vs Atalanta BC (18/4) Menang 65
32 Kandang vs Parma Calcio (22/4) Menang 68
33 Tandang vs Fiorentina (25/4) Seri 69
34 Tandang vs Udinese (2/5) Kalah 69
CATATAN: Giornata sampai ke-38