Jangan Memandang Sebelah Mata

PADA Minggu (12/1) dini
hari WIB, Liverpool bakal menghadapi salah satu tantangan di Premier
League musim 2019/2020. Karena saat itu, tim asuhan Jurgen Klopp itu akan
menjalani lawatan ke kandang Tottenham Hotspur.

Melihat kondisi saat
ini, The Reds boleh percaya diri karena unggul jauh di puncak klasemen setelah
20 pertandingan. Di sisi lain, Spurs belum benar-benar menemukan permainan
terbaiknya. Saat ini, tim asuhan Jose Mourinho itu tertahan di peringkat ke-6.

Namun Liverpool
seharusnya tidak memandang sebelah mata alias meremehkan kekuatan Tottenham.
Setelah kesulitan di bawah Mauricio Pochettino, sekarang ada Jose Mourinho yang
dipercaya memimpin tim.

Karena Mourinho dikenal sebagai salah satu pelatih
genius di dunia. Apa yang mungkin dihadapi Liverpool?

Mula-mula, kondisi tuan
rumah harus diperhatikan. Analis Premier League, Jamie Redknapp, meyakini bahwa
Tottenham sudah tepat menunjuk Mourinho, tapi perkembangan tidak bisa terjadi
secara instan.

“Tottenham, mereka
melewati sedikit momen sulit, sebenarnya sudah cukup lama. Mereka sempat melaju
apik, lalu tiba-tiba tenggelam dalam performa buruk. Saat ini performa mereka
masih naik-turun,” kata Redknapp kepada Sky Sports.

“Jose telah tiba
di sana. Kita semua tahu riwayatnya, luar biasa. Namun, dia tidak punya tongkat
penyihir dan tampaknya saat ini tim mereka tidak terlalu baik,” akuinya. “Hasil
buruk di kandang Southamtpon beberapa waktu lalu, sejumlah performa tidak
meyakinkan,” tambahnya.

Redknapp tahu Mourinho
pelatih hebat, tapi tim Tottenham yang sekarang mungkin belum cukup kuat untuk
bersaing di papan atas. Untuk duel kontra Liverpool nanti, Redknapp tidak yakin
bakal ada kejutan berarti.

Namun diprediksi,
Tottenham bakal meningkatkan level permainan di kandang saat menjamu Liverpool
dini hari nanti. Mereka bakal mencoba merusak laju tak terkalahkan Liverpool
dan itu jelas bakal jadi pertandingan sulit.

“Anda tidak bisa mengabaikan Tottenham
begitu saja. Mereka punya pemain-pemain hebat, tapi saat ini Liverpool terlihat
berada di kelas yang berbeda,” akuinya. (net/jpg)

PADA Minggu (12/1) dini
hari WIB, Liverpool bakal menghadapi salah satu tantangan di Premier
League musim 2019/2020. Karena saat itu, tim asuhan Jurgen Klopp itu akan
menjalani lawatan ke kandang Tottenham Hotspur.

Melihat kondisi saat
ini, The Reds boleh percaya diri karena unggul jauh di puncak klasemen setelah
20 pertandingan. Di sisi lain, Spurs belum benar-benar menemukan permainan
terbaiknya. Saat ini, tim asuhan Jose Mourinho itu tertahan di peringkat ke-6.

Namun Liverpool
seharusnya tidak memandang sebelah mata alias meremehkan kekuatan Tottenham.
Setelah kesulitan di bawah Mauricio Pochettino, sekarang ada Jose Mourinho yang
dipercaya memimpin tim.

Karena Mourinho dikenal sebagai salah satu pelatih
genius di dunia. Apa yang mungkin dihadapi Liverpool?

Mula-mula, kondisi tuan
rumah harus diperhatikan. Analis Premier League, Jamie Redknapp, meyakini bahwa
Tottenham sudah tepat menunjuk Mourinho, tapi perkembangan tidak bisa terjadi
secara instan.

“Tottenham, mereka
melewati sedikit momen sulit, sebenarnya sudah cukup lama. Mereka sempat melaju
apik, lalu tiba-tiba tenggelam dalam performa buruk. Saat ini performa mereka
masih naik-turun,” kata Redknapp kepada Sky Sports.

“Jose telah tiba
di sana. Kita semua tahu riwayatnya, luar biasa. Namun, dia tidak punya tongkat
penyihir dan tampaknya saat ini tim mereka tidak terlalu baik,” akuinya. “Hasil
buruk di kandang Southamtpon beberapa waktu lalu, sejumlah performa tidak
meyakinkan,” tambahnya.

Redknapp tahu Mourinho
pelatih hebat, tapi tim Tottenham yang sekarang mungkin belum cukup kuat untuk
bersaing di papan atas. Untuk duel kontra Liverpool nanti, Redknapp tidak yakin
bakal ada kejutan berarti.

Namun diprediksi,
Tottenham bakal meningkatkan level permainan di kandang saat menjamu Liverpool
dini hari nanti. Mereka bakal mencoba merusak laju tak terkalahkan Liverpool
dan itu jelas bakal jadi pertandingan sulit.

“Anda tidak bisa mengabaikan Tottenham
begitu saja. Mereka punya pemain-pemain hebat, tapi saat ini Liverpool terlihat
berada di kelas yang berbeda,” akuinya. (net/jpg)