PROKALTENG.CO-Empat tim Jawa Timur (Jatim) bakal saling bentrok pada Piala Menpora 2021 karena berada di grup yang sama. Hanya Arema FC yang berada di grup berbeda (lihat grafis).
Berdasar hasil drawing di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, tadi malam, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persela Lamongan, dan Madura United menempati grup C yang dimainkan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Satu tim lain yang berada di grup ini adalah PSS Sleman.
Dalam drawing Piala Menpora tersebut, ada dua unsur yang diperhatikan: keamanan dan fairness. Karena itu, empat tim dengan suporter besar dipisah, yakni Persebaya, Arema FC, Persija Jakarta, dan Persib Bandung. Empat tim yang juga sebagai tuan rumah tidak bisa bermain di kandang sendiri.
Semua itu bagian dari upaya menangkal suporter datang ke stadion. Karena masih pandemi Covid-19, semua laga Piala Menpora dihelat tanpa penonton.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menuturkan, drawing dilakukan secara adil dan terbuka. โMemang ada yang menarik juga empat tim Jawa Timur di satu grup. Ya, hasilnya demikian. Tapi, saya harap betul-betul menyepakati,โ ujarnya.
Direktur Madura United Haruna Soemitro menyebutkan, bertarung dengan banyak klub Jawa Timur di grup tidak menjadi masalah. โKami tidak lihat Jawa Timur, tapi klub Liga 1. Prinsipnya kan ini untuk (persiapan) kompetisi. Siapa pun lawannya harus siap,โ paparnya.
Pada turnamen ini, pihaknya lebih menekankan untuk memantau performa pemain dan kerja pelatih. โKami akan lihat pemain. Sebab, masih ada yang trial,โ ujarnya.
Terpisah, pelatih Persebaya Aji Santoso juga bisa menerima hasil drawing tersebut. โBagi saya, main di mana saja dengan siapa saja tidak masalah,โ katanya.
Aji menjelaskan, manajemen tidak membebani target apa pun kepadanya di Piala Menpora 2021. Apalagi, skuad yang bakal dimainkan full pemain lokal. Mayoritas masih usia muda pula.
Tapi, secara pribadi, Aji menegaskan tetap ingin meraih hasil maksimal. โTentu saya sebagai pelatih di setiap kompetisi targetnya pasti ingin juara,โ ungkapnya.
Di grup B, ada nuansa reuni antara Evan Dimas Darmono dan Persija Jakarta. Musim lalu, yang berakhir setelah tiga pekan akibat pandemi, Evan berkostum Persija. Tapi, kemarin gelandang produk kompetisi internal Persebaya itu resmi diperkenalkan sebagai pemain Bhayangkara Solo FC yang ditransfer dari Persija.
Selain Persija dan Bhayangkara, grup ini bakal diisi Borneo FC dan PSM Makassar. Karena itu, Direktur Persija Jakarta Ferry Paulus menganggap ini grup maut. โTapi, Persija selalu yakin. Yang paling penting prokes (protokol kesehatan) jangan lupa,โ katanya, lalu tertawa.
Hingga tadi malam, hanya ada satu klub yang belum pasti keikutsertaannya: Persipura Jayapura. Namun, klub berjuluk Mutiara Hitam itu masih ditunggu dan tetap dimasukkan di grup A.