PROKALTENG.CO – Kiai dan ulama se-Kabupaten Bekasi, beserta Laskar Juang (Laju) Indonesia menyampaikan Piagam Perjuangan Nurul Huda kepada Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo. Piagam ini berisi komitmen memperjuangkan kelompok santri apabila nanti Ganjar menjadi presiden terpilih.
Ganjar datang ke Pondok Pesantren Nurul Huda didampingi oleh istrinya, Siti Atikoh dan putranya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar. “Kiai, ustaz, ustazah, dan Laju Indonesia memutuskan berkomitmen penuh berjuang bersama pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar-Mahfud,” kata Ahmad Nurul Huda selaku pembina Ponpes Nurul Huda, Jumat (15/12).
Menurut Ahmad, Piagam Perjuangan Nurul Huda merupakan amanat dari para Kiai dan Masyayikh. Piagam ini diharapkan bisa menjadi kabar gembira bagi semua masyarakat Indonesia.
“Sudah kami sampaikan, amanat dari teman-teman Kiai dan Masyayikh di tempat ini,” ungkapnya.
Adapun isi dari Piagam Perjuangan Nurul Huda berisikan tiga poin. Piagam Perjuangan Nurul Huda ini ditandatangani oleh Ketua Yayasan Nurul Huda Setu, Atok Romli Musthofa. Lalu, Ketua Umum Laju Indonesia Rieke Diah Pitaloka, dan Capres Ganjar Pranowo.
Isi piagam ini, pertama, memperjuangkan politik legislasi dan politik anggaran untuk memperkuat hadirnya pesantren vokasi (kejuruan) yang terintegrasi dengan industri nasional dan penyiapan lapangan kerja, untuk memastikan lulusan pesantren memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh pekerjaan yang layak di sektor industri.
Kedua, memperjuangkan politik legislasi dan politik anggaran untuk jaminan kesehatan santri sesuai dengan prinsip Sistem Jaminan Sosial Nasional, serta memperkuat dan mendamping Balai Kesehatan Masyarakat (BKM) di lingkup pesantren, di antaranya terkait akreditasi dan kerja sama BKM dengan BPJS Kesehatan.
Ketiga, memperjuangkan politik legislasi dan politik anggaran terkait upah dan lima jaminan sosial bagi pengajar pendidikan di pesantren. Sementara, Ketua Yayasan Nurul Huda Setu, Atok Romli Musthofa mendoakan keinginan Ganjar memimpin negeri bisa terwujud.
“Pak Ganjar tenang saja, di sini ada para santri yang akan selalu mendoakan Pak Ganjar. Enggak usah kita khawatir dengan survei, Insyallah para santri akan selalu bersama Pak Ganjar,” kata Atok Romli.
Ganjar sendiri menilai, doa dari para kiai ini menjadi dukungan moril tersendiri baginya dalam menghadapi pilpres 2024. “Terima kasih atas dukungannya. Dan tentu saja dukungan ini jadi sangat berarti, waktu kita tinggal dua bulan dan ikhtiar akan kita lakukan dan bisa menjadi pendorong,” ungkap Ganjar.
Lebih jauh, Ganjar merasa terharu lantaran dukungan yang diberikan oleh kiai, ustaz, dan ustazah yang ada di Kabupaten Bekasi dilakukan secara tulus, demi mewujudkan Indonesia lebih baik ke depannya. “Insya Allah ijab kabul yang tulus untuk berjuang bersama, bukan transaksi tapi mendengarkan keluh kesah realitas yang ada,” pungkas Ganjar. (pri/jawapos.com)