28.2 C
Jakarta
Thursday, September 19, 2024

Teras Narang Ajak Masyarakat Pahami Rekam Jejak Kontestan Pemilu

PROKALTENG.CO – Mantan Gubernur Kalteng 2 Periode, Agustin Teras Narang meceritakan saat dirinya turut meresmikan instalasi bedah Rumah Sakit Umum Daerah Doris Sylvanus hasil hibah dari PT Adaro Indonesia, pada saat ia menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Tengah.

“Rumah Sakit kebanggaan kita ini tentu terus berkembang dengan sarana prasarana yang juga kini kian mutakhir,” ujarnya.

Selain itu, senator asal Kalteng ini turut pula meresmikan Klinik Eka Karigas yang telah direvitalisasi Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) untuk mendukung layanan kesehatan masyarakat.

“Ini mengingatkan sesuatu yang prinsip bagi saya. Tentang pembangunan sumber daya manusia dan infrastruktur yang pernah saya gencar lakukan dalam kepemimpinan sebagai Gubernur Kalimantan Tengah. Langkah yang diibaratkan sebagai upaya mewujudkan semangat dalam lagu Indonesia Raya,” katanya.

Dalam konteks kebangsaan dan daerah, bangunlah badannya berarti membangun wajah infrastruktur yang terkoneksi baik. Sementara bangunlah jiwanya berarati membangun sumber daya manusia yang hidup di daerah kita.

Baca Juga :  Sapa Masyarakat, Teras Narang Sampaikan Edukasi Politik

“Dalam konteks masyarakat, membangun jiwa berarti melalui pendidikan. Sementara membangun badan, berarti membangun kesehatan. Tidak ada orang bisa belajar bila kesehatannya buruk. Begitu pun tak guna menjadi sehat badan semata, tapi tidak mampu berbagi pengetahuan dan kepedulian kepada sesama dengan cinta kasih,” bebernya.

Kesehatan adalah sektor penting yang perlu dibangun bersama pendidikan, untuk menghasilkan sumber daya manusia unggul. Sumber daya manusia yang bisa membangun daerah dan menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat.

“Kalteng Barigas atau Kalteng Sehat, saat dulu kami desain di kepemimpinan saya sebagai gubernur Kalteng, bukan sekadar program. Tapi beranjak dari kesadaran bahwa kesehatan sebagaimana pendidikan, adalah kunci kita memajukan daerah. Agar putri-putra daerah kita tak hanya menjadi penonton dan tersingkir oleh kompetisi di dalam maupun di luar daerah, termasuk di luar negeri,” jelasnya.

Baca Juga :  Sowan ke Pondok Pesantren Babussalam Pagelaran, Ganjar Berembuk dengan Ratusan Kiai Kampung

Maka menjelang dan menuju Pilkada 2024 ini, penting bagi rakyat Kalteng memahami jejak rekam calon kandidat. Agar menyokong yang punya komitmen memajukan pembangunan sektor kesehatan bersama pendidikan, tanpa pilih kasih. Berkomitmen artinya, memiliki konsep yang terukur, terstruktur, sistematis, dan masif. Sebab mesti diakui membangun sektor kesehatan di wilayah yang seluas nyaris 1,5 kali Pulau Jawa, bukanlah hal mudah. Maka terobosan dan inovasi untuk membangun sektor kesehatan sangat diperlukan.

“Masyarakat mesti jeli dilatih mengenali calon yang punya program kesehatan ke depannya. Bukan hanya sekadar mengandalkan politik uang yang lalu kemudian justru mengabaikan dan mengorbankan masa depan masyarakat pemilihnya,” ungkapnya. (tim)

PROKALTENG.CO – Mantan Gubernur Kalteng 2 Periode, Agustin Teras Narang meceritakan saat dirinya turut meresmikan instalasi bedah Rumah Sakit Umum Daerah Doris Sylvanus hasil hibah dari PT Adaro Indonesia, pada saat ia menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Tengah.

“Rumah Sakit kebanggaan kita ini tentu terus berkembang dengan sarana prasarana yang juga kini kian mutakhir,” ujarnya.

Selain itu, senator asal Kalteng ini turut pula meresmikan Klinik Eka Karigas yang telah direvitalisasi Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) untuk mendukung layanan kesehatan masyarakat.

“Ini mengingatkan sesuatu yang prinsip bagi saya. Tentang pembangunan sumber daya manusia dan infrastruktur yang pernah saya gencar lakukan dalam kepemimpinan sebagai Gubernur Kalimantan Tengah. Langkah yang diibaratkan sebagai upaya mewujudkan semangat dalam lagu Indonesia Raya,” katanya.

Dalam konteks kebangsaan dan daerah, bangunlah badannya berarti membangun wajah infrastruktur yang terkoneksi baik. Sementara bangunlah jiwanya berarati membangun sumber daya manusia yang hidup di daerah kita.

Baca Juga :  Sapa Masyarakat, Teras Narang Sampaikan Edukasi Politik

“Dalam konteks masyarakat, membangun jiwa berarti melalui pendidikan. Sementara membangun badan, berarti membangun kesehatan. Tidak ada orang bisa belajar bila kesehatannya buruk. Begitu pun tak guna menjadi sehat badan semata, tapi tidak mampu berbagi pengetahuan dan kepedulian kepada sesama dengan cinta kasih,” bebernya.

Kesehatan adalah sektor penting yang perlu dibangun bersama pendidikan, untuk menghasilkan sumber daya manusia unggul. Sumber daya manusia yang bisa membangun daerah dan menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat.

“Kalteng Barigas atau Kalteng Sehat, saat dulu kami desain di kepemimpinan saya sebagai gubernur Kalteng, bukan sekadar program. Tapi beranjak dari kesadaran bahwa kesehatan sebagaimana pendidikan, adalah kunci kita memajukan daerah. Agar putri-putra daerah kita tak hanya menjadi penonton dan tersingkir oleh kompetisi di dalam maupun di luar daerah, termasuk di luar negeri,” jelasnya.

Baca Juga :  Sowan ke Pondok Pesantren Babussalam Pagelaran, Ganjar Berembuk dengan Ratusan Kiai Kampung

Maka menjelang dan menuju Pilkada 2024 ini, penting bagi rakyat Kalteng memahami jejak rekam calon kandidat. Agar menyokong yang punya komitmen memajukan pembangunan sektor kesehatan bersama pendidikan, tanpa pilih kasih. Berkomitmen artinya, memiliki konsep yang terukur, terstruktur, sistematis, dan masif. Sebab mesti diakui membangun sektor kesehatan di wilayah yang seluas nyaris 1,5 kali Pulau Jawa, bukanlah hal mudah. Maka terobosan dan inovasi untuk membangun sektor kesehatan sangat diperlukan.

“Masyarakat mesti jeli dilatih mengenali calon yang punya program kesehatan ke depannya. Bukan hanya sekadar mengandalkan politik uang yang lalu kemudian justru mengabaikan dan mengorbankan masa depan masyarakat pemilihnya,” ungkapnya. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru