35.1 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Nasdem: Posisi Menteri Diberikan kepada Orang yang Berkeringat

Partai Gerindra
dikabarkan tertarik masuk ke dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo dan KH
Ma’ruf Amin. Bahkan, ada rumor yang menyebut Prabowo Subianto ingin menjabat
sebagai Menteri Pertahanan.

Menanggapi hal itu,
Ketua DPP Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago mengatakan Presiden Jokowi tahu
siapa-siapa saja sosok yang pantas menjadi menteri. Termasuk tidak akan
memberikan jabatan terhadap orang yang selama ini diragukan kerja kerasnya.

“Posisi penting dan
strategis enggak mungkin diserahkan kepada yang tidak berkeringat,” ujar Irma
kepada wartawan, Rabu (9/10).

Irma meyakini sosok
Menteri Pertahanan akan diisi sosok dari profesional. Bukan dari kalangan yang
memiliki latar belakang partai politik. Sebab posisi Menteri Pertahanan adalah
sangat penting. Harus orang ahli dalam hal pertahanan.

Baca Juga :  Bangun Suasana Harmonis, Demokratis dan Semangat Kebersamaan

“Kalaupun bukan untuk
partai koalisi, posisi itu harus diisi oleh profesional yang independen,”
tegasnya.

‎Sebelumnya, Wakil
Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengklarifikasi terkait adanya
pemberitaan yang menyebutkan ‎bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto
meminta kursi Menteri Pertahanan (Menhan) kepada Presiden Joko Widodo. Dasco
mempertanyakan munculnya isu tersebut. Menurutnya tidak benar Prabowo Subianto
ingin menjabat sebagai Menhan di pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.

“Kemudian ada berita
katanya Presiden menawarkan Menteri Pertahanan. Saya agak heran aja bahwa
kemudian ya berita itu beredar. Sumbernya dari mana saya nggak tahu,” ujar
Dasco di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (8/10).

Oleh sebab itu, Wakil
Ketua DPR tersebut menegaskan Prabowo Subianto tidak pernah meminta jatah
Menhan kepada Presiden Jokowi. Bahkan, Presiden Jokowi juga tidak menawarkan
jabatan menteri ke Prabowo Subianto.

Baca Juga :  Ketua Bappilu Partai Golkar Wilayah Kalimantan Tolak Percepatan Munas

‎”Justru saya belum
dengar sama sekali kalau kemudian ada soal kementerian ketahanan dan lain-lain,
karena pembahasan konsep-konsep itu sedang berjalan,” sebutnya.

Dasco menjelaskan,
dirinya sudah bertemu dengan Prabowo Subianto untuk menanyakan perihal isu
tersebut. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo secara tegas mengatakan tidak
pernah ditawari atau meminta kursi Menhan.(jpg)

 

Partai Gerindra
dikabarkan tertarik masuk ke dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo dan KH
Ma’ruf Amin. Bahkan, ada rumor yang menyebut Prabowo Subianto ingin menjabat
sebagai Menteri Pertahanan.

Menanggapi hal itu,
Ketua DPP Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago mengatakan Presiden Jokowi tahu
siapa-siapa saja sosok yang pantas menjadi menteri. Termasuk tidak akan
memberikan jabatan terhadap orang yang selama ini diragukan kerja kerasnya.

“Posisi penting dan
strategis enggak mungkin diserahkan kepada yang tidak berkeringat,” ujar Irma
kepada wartawan, Rabu (9/10).

Irma meyakini sosok
Menteri Pertahanan akan diisi sosok dari profesional. Bukan dari kalangan yang
memiliki latar belakang partai politik. Sebab posisi Menteri Pertahanan adalah
sangat penting. Harus orang ahli dalam hal pertahanan.

Baca Juga :  Bangun Suasana Harmonis, Demokratis dan Semangat Kebersamaan

“Kalaupun bukan untuk
partai koalisi, posisi itu harus diisi oleh profesional yang independen,”
tegasnya.

‎Sebelumnya, Wakil
Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengklarifikasi terkait adanya
pemberitaan yang menyebutkan ‎bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto
meminta kursi Menteri Pertahanan (Menhan) kepada Presiden Joko Widodo. Dasco
mempertanyakan munculnya isu tersebut. Menurutnya tidak benar Prabowo Subianto
ingin menjabat sebagai Menhan di pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.

“Kemudian ada berita
katanya Presiden menawarkan Menteri Pertahanan. Saya agak heran aja bahwa
kemudian ya berita itu beredar. Sumbernya dari mana saya nggak tahu,” ujar
Dasco di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (8/10).

Oleh sebab itu, Wakil
Ketua DPR tersebut menegaskan Prabowo Subianto tidak pernah meminta jatah
Menhan kepada Presiden Jokowi. Bahkan, Presiden Jokowi juga tidak menawarkan
jabatan menteri ke Prabowo Subianto.

Baca Juga :  Ketua Bappilu Partai Golkar Wilayah Kalimantan Tolak Percepatan Munas

‎”Justru saya belum
dengar sama sekali kalau kemudian ada soal kementerian ketahanan dan lain-lain,
karena pembahasan konsep-konsep itu sedang berjalan,” sebutnya.

Dasco menjelaskan,
dirinya sudah bertemu dengan Prabowo Subianto untuk menanyakan perihal isu
tersebut. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo secara tegas mengatakan tidak
pernah ditawari atau meminta kursi Menhan.(jpg)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru