PROKALTENG.CO – Anggota Banggar DPR RI Mukhtarudin mengapresiasi tim ekonomi pemerintah di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam strategi penanganan Covid-19 di Indonesia yang menekankan di hulu maupun hilir terbukti membuahkan hasil positif.
Menurut Muktarudin, strategi percepatan pertumbuhan ekonomi, guna mendukung pembangunan nasional pascapandemi itu tercermin dari nilai Reproduction Number (Rt) sebesar 0,60. Angka ini relatif rendah dibanding Rt global dan negara lain.
“Tentu kita apresiasi, karena penanganan pandemi ini penting dimulai dari sisi hulu,” kata Mukhtarudin, Jumat (8/10).
Diketahui Menko Airlangga dalam sambutannya di acara Seminar Sekolah Sespimti Polri dan Sespimmen Polri T.A. 2021 yang berlangsung secara virtual, Rabu (6/10/2021), mengatakan kondisi perekonomian secara nasional saat ini mulai membaik.
“Kalau kita lihat, pertumbuhan ekonomi ini berbanding terbalik dengan kasus Covid. Pada kuartal kedua, di saat kasus Covid-19 di bawah 100.000 maka pertumbuhan ekonomi bisa melonjak ke angka 7,07 persen. Namun di saat varian Delta masuk, kasus naik ke sekitar 573 ribu dan pertumbuhan ekonomi diperkirakan menurun di sekitar 3,5 sampai 4 persen. Selanjutnya di kuartal keempat ini saya berharap bisa tumbuh sekitar 5 persen,” ujar Airlangga Hartarto.
Politisi Dapil Kalimantan Tengah ini pun optimis perekonomian nasional akan kembali normal. Keyakinan Mukhtarudin didasarkan oleh data sejumlah indikator perekonomian yang positif dalam beberapa waktu terakhir.
Mukhtarudin menyebut, stabilitas sistem keuangan pada triwulan II tahun 2021 berada dalam kondisi normal di tengah meningkatnya kasus delta Covid-19.
“Jadi arah dan strategi ini patut diapresiasi. Saya berharap tahun 2022 penuh dengan peluang berkontribusi pada pemulihan ekonomi nasional dan global,” pungkas Mukhtarudin.
PROKALTENG.CO – Anggota Banggar DPR RI Mukhtarudin mengapresiasi tim ekonomi pemerintah di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam strategi penanganan Covid-19 di Indonesia yang menekankan di hulu maupun hilir terbukti membuahkan hasil positif.
Menurut Muktarudin, strategi percepatan pertumbuhan ekonomi, guna mendukung pembangunan nasional pascapandemi itu tercermin dari nilai Reproduction Number (Rt) sebesar 0,60. Angka ini relatif rendah dibanding Rt global dan negara lain.
“Tentu kita apresiasi, karena penanganan pandemi ini penting dimulai dari sisi hulu,” kata Mukhtarudin, Jumat (8/10).
Diketahui Menko Airlangga dalam sambutannya di acara Seminar Sekolah Sespimti Polri dan Sespimmen Polri T.A. 2021 yang berlangsung secara virtual, Rabu (6/10/2021), mengatakan kondisi perekonomian secara nasional saat ini mulai membaik.
“Kalau kita lihat, pertumbuhan ekonomi ini berbanding terbalik dengan kasus Covid. Pada kuartal kedua, di saat kasus Covid-19 di bawah 100.000 maka pertumbuhan ekonomi bisa melonjak ke angka 7,07 persen. Namun di saat varian Delta masuk, kasus naik ke sekitar 573 ribu dan pertumbuhan ekonomi diperkirakan menurun di sekitar 3,5 sampai 4 persen. Selanjutnya di kuartal keempat ini saya berharap bisa tumbuh sekitar 5 persen,” ujar Airlangga Hartarto.
Politisi Dapil Kalimantan Tengah ini pun optimis perekonomian nasional akan kembali normal. Keyakinan Mukhtarudin didasarkan oleh data sejumlah indikator perekonomian yang positif dalam beberapa waktu terakhir.
Mukhtarudin menyebut, stabilitas sistem keuangan pada triwulan II tahun 2021 berada dalam kondisi normal di tengah meningkatnya kasus delta Covid-19.
“Jadi arah dan strategi ini patut diapresiasi. Saya berharap tahun 2022 penuh dengan peluang berkontribusi pada pemulihan ekonomi nasional dan global,” pungkas Mukhtarudin.
