Cawapres nomor urut 2, Gibrwn Rakabuming Raka menyatakan telah siap menghadapi debat capres-cawapres yang akan diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Gibran mengaku sudah mendapat banyak saran dari berbagai lapisan masyarakat.
“(Minta saran) dari semua lapisan masyarakat. Tidak harus dari para ahli, dari ahli, dari pakar ada, dari masukan-masukan masyarakat juga kami tampung semua ya untuk bahan debat nanti,” kata Gibran di GBK Arena Senayan, Jakarta Pusat, Senin (4/12).
Gibran mengatakan, sudah bertemu berbagai latar belakang masyarakat. Banyak aspirasi yang telah diserap olehnya.
“Kemarin kita bertemu dengan para influencer, Gen Z, milenial, banyak sekali masukan-masukan baru, maksudnya untuk inovasi-inovasi ke depan, untuk menghadapi tantangan-tantangan zaman,” jelasnya.
Sebelumnya, KPU resmi mengumumkan jadwal debat capres-cawapres 2024. Debat merupakan salah satu rangkaian dari masa kampanye Pilpres 2024 yang telah dimulai sejak Selasa (28/11), dan akan berakhir pada Sabtu (10/2).
Debat capres-cawapres 2024 digelar supaya publik dapat melihat sejauh mana visi-misi setiap pasangan calon dan menjadi referensi bagi para pemilih untuk dapat menentukan pilihannya.
Pelaksanaan debat capres-cawapres 2024 ini akan digelar sebanyak lima kali dengan berbagai tema dan waktu berbeda. Terdapat enam sesi dalam debat tersebut, diantaranya, sesi pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi, dan program kerja, hingga penutupan.
Jadwal dan Tema Debat Capres-Cawapres 2024:
Debat pertama
Selasa, 12 Desember 2023
Tema: Hukum, HAM, pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.
Debat kedua
Jumat, 22 Desember 2023
Tema: Pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Debat ketiga
Minggu, 7 Januari 2023
Tema: Ekonomi (kerakyatan dan digital), kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak (digital), keuangan, pengelolaan APBN.
Debat keempat
Minggu, 21 Januari 2023
Tema: Energi, SDA, SMN, pajak karbon, lingkungan hidup dan agraria, serta masyarakat adat.
Debat kelima
Minggu, 4 Februari 2023
Tema: Teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan (post-COVID Society), dan ketenagakerjaan. (jpc/ind)