PROKALTENG.CO – Calon Presiden Ganjar Pranowo akan menyiapkan solusi dari permasalahan pendidikan di Indonesia Timur.
Mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut mengambil aspirasi pada saat dirinya kampanye ke Indonesia Timur akhir-akhir ini.
Jubir Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, menyatakan bahwa aspirasi utama masyarakat Indonesia Timur berkisar di isu pendidikan, kesehatan, kemiskinan, dan infrastruktur.
Dan juga ada isu mengenai kesetaraan gender, isu soal perempuan, dan penyandang disabilitas.
“Terkait pendidikan, Pak Ganjar menyampaikan gagasan soal kesejahteraan guru, 12 tahun sekolah gratis, sinergikan pendidikan vokasi dengan pemagangan di perusahaan-perusahaan swasta, BUMN, dan BUMD. Target minimal satu sarjana dalam satu keluarga miskin,” ujar Chico Hakim dikutip dari Antara dalam keterangannya pada Selasa (5/12).
Terkait soal isu kesehatan Ganjar-Mahfud memiliki gagasan pembangunan rumah sakit, puskesmas, pengadaan minimal satu tenaga kesehatan per desa.
Selain itu program penyempurnaan BPJS dan Kartu Indonesia Sehat. Dari kegiatan keliling kampanye pada pasangan Ganjar-Mahfud, sebagian besar aspirasi dari masyarakat sudah sejalan dengan visi misi pasangan nomor urut 3 ini.
Pasangan ini telah menampung semua masukan dari kalangan masyarakat sebagai bahan penyempurnaan program kerja dan mengatasi solusinya.
“Tentunya semua aspirasi sudah ditampung untuk kemudian dicarikan dan diformulasikan solusinya melalui rencana kebijakan apabila Pak Ganjar dan Prof Mahfud terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden. Walau sebagian besar aspirasi tersebut telah tertuang dan diantisipasi dalam visi misi kami,” katanya.
Sebelumnya KPU telah menetapkan masa kampanye pada Pilpres 2024 ini yang dimulai dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Hingga hari ke-8 pada masa kampanye Pilpres 2024, pasangan Ganjar-Mahfud telah berkeliling ke beberapa wilayah seperti Papua, Aceh, NTT, dan berbagai wilayah lainnya. (pri/jawapos.com)