PALANGKA RAYA – Munculnya surat keputusan
(SK) dukungan Partai Amanat Nasional (PAN), untuk pasangan Sanggul Lumban Gaol
dan Rusiani, diduga permainan pihak tertentu. Namun, Sanggul berharap SK dukungan
PAN tersebut dapat dikroscek dan diusut.
“Saya cek dengan teman-teman yang
mendapatkan surat rekomendasi itu, mengatakan itu bersumber dari Palangka Raya.
Jadi rupanya permainannya di sana (Palangka Raya, Red),” kata Sanggul
Lumban Gaol.
Sanggul mengaku, sampai saat ini belum
menerima secara resmi surat dukungan dari DPP PAN. Namun, dia memastikan
namanya masuk dalam salah satu bakal calon bupati yang direkomendasikan DPW PAN
Kalteng ke DPP.
“Kalau menerima, saya menerima surat
tersebut, tetapi semua dari kiriman teman-teman. Kalau resmi, baik itu dari
DPP, DPW, dan DPD PAN belum terima. Dan cara penyerahan dukungan setiap partai
itu bisa berbeda, ada yang deklarasi dan dengan cara lainnya. Ya, kita tunggu
saja keputusan DPP PAN,” ucapnya.
Menurutnya, SK
dukungan itu merupakan kewenangan DPP PAN. Kepada siapapun nantinya tentu PAN
sudah memikirkan dengan baik. “Kalau saya tidak ingin berpolemik terkait
persoalan ini. Kepada siapapun nanti dukungan itu, tentu semua sudah
ditetapkan. Dan saat ini posisi saya masih ASN, jadi saya paham betul aturan
terkait status saya. Karena itu, sampai saat ini saya tidak ada pasang baliho
pun di Kotim,” pungkasnya.