PALANGKA RAYA-Bakal Calon Gubernur Kalteng HM
Riban Satia menuturkan bahwa dirinya tetap optimistis, akan mendapatkan
rekomendasi dari partai PDI Perjuangan.
“Saya memilih untuk hanya mendaftar di PDI
Perjuangan karena partai tersebut cukup kursi untuk dapat mengusung bakal calon
Gubernur dan wakil gubernur
sendiri,” tuturnya di kediaman di Jalan G Obos, Senin (1/6).
Riban juga menjelaskan bahwa dirinya tetap
membuka pintu hidayah. Namun kemampuan seseorang sebesar apapun, jika direstui
oleh Allah SWT maka semuanya akan terjadi dan terwujud.
Karena telah mendaftar sebagai bakal calon
gubernur, maka jika direstui oleh Allah SWT, maka akan berbuat semaksimal
mungkin untuk kemajuan Kalimantan Tengah kedepan.
“Seberapa besar keyakinan kita, maka
hendaknya tidak berlebihan dan ambisius. Karena dampaknya akan tidak baik
kedepan,” tuturnya.
Oleh Karena itu semua mekanisme tentunya
diserahkan sepenuhnya kepada DPP yang akan menentukan kedepan, kepada siapa
rekom akan diberikan. Jika dipercaya maka akan selalu siap menjalankan amanah.
Sementara Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng
Arton S Dohong memastikan bahwa hingga saat ini, belum ada rekomendasi yang
turun kepada bakal calon Gubernur Kalteng maupun Bupati Kotim.
“Sampai saat ini belum ada Rekom DPP yang
disampaikan kepada kita. Selain itu sambil menunggu situasi negara yang masih
dilanda wabah virus corona (Covid-19),” katanya kepada media di Kantor DPD
PDI Perjuangan, Senin (1/6).
Dirinya meyakini bahwa jika memungkinkan maka
pihaknya akan diundang oleh DPP untuk melakukan pembahasan secara bersama-sama,
terkait calon yang akan diusung kedepan.
“Untuk tahapan tetap berjalan oleh
masing-masing calon yang telah mendaftar. Tinggal finalnya saja dan ini yang
kita tunggu,” tegasnya lagi.
Mantan Bupati Gunung Mas tersebut juga belum
dapat memastikan kapan rekomendasi akan disampaikan oleh DPP. Namun pada
prinsipnya DPD menunggu penyampaian selanjutnya dari DPP.
Arton juga menjelaskan
bahwa calon yang telah melakukan pendaftaran ke PDI Perjuangan yang lalu, tentu
sudah dilakukan penilaian dan dipantau oleh DPP.