PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) merilis Indek Harga Konsumen di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah.
Kepala BPS Provinsi Kalteng Eko Marsoro menyampaikan bahwa Kalimantan Tengah mengalami inflasi sebesar 0,08 persen pada bulan September 2021. Hal tersebut berdasarkan acuan 2 Kota di Kalimantan Tengah yakni Palangka Raya dan Sampit.
“Kalimantan Tengah mengalami inflasi sebesar 0,08 persen di bulan September 2021. Hal tersebut berdasarkan 2 kota acuan di Kalimantan Tengah , Inflasi di Palangka Raya sebesar 0,04 persen , sedangkan Inflasi di Sampit sebesar 0,17 persen,” kata Eko, Jumat (1/10)
Menurut Eko, inflasi di Palangka Raya sebesar 0,04 persen ini dipengaruhi oleh peningkatan indeks kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,05 persen, dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,05 persen, serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,04 persen.
“Sedangkan inflasi di Sampit sebesar 0,17 persen ini dipengaruhi oleh peningkatan kelompok pendidikan sebesar 2,20 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,32 persen, serta kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,18 persen,” bebernya.
Berdasarkan dua kota acuan yakni Palangka Raya dan Sampit, Kalimantan Tengah mengalami inflasi sebesar 0,08 persen. Sedangkan laju inflasi tahun kalender sebesar 1,24 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun sebesar 2,17 persen.