27.6 C
Jakarta
Sunday, November 23, 2025

Antrean Pertamax di Palangka Raya Mengular, Pertamina Beberkan Penyebab dan Langkah Pemulihan Cepat

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Antrean BBM Pertamax di sejumlah SPBU Palangka Raya dalam beberapa hari terakhir akhirnya direspons cepat oleh PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan. Pertamina memastikan pemulihan pasokan Pertamax sedang dipercepat setelah suplai dari Fuel Terminal (FT) Pulang Pisau terlambat akibat cuaca buruk memicu antrean panjang di lapangan.

Selain kendala cuaca, peningkatan konsumsi Pertamax Series di masyarakat Kalimantan Tengah juga ikut mendorong naiknya permintaan. Pertamina menyebut langkah antisipasi sudah dijalankan untuk menstabilkan distribusi di Palangka Raya dan sejumlah wilayah Kalteng lainnya.

Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Kalimantan PT Pertamina Patra Niaga, Edi Mangun, menjelaskan bahwa tim di lapangan langsung melakukan penyesuaian suplai agar kondisi cepat normal.

“Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan langsung melakukan penyesuaian dan percepatan pasokan dari titik suplai utama ke wilayah Palangka Raya. Kami juga menyiapkan perbantuan suplai Pertamax dari terminal BBM lain agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi,” ujar Edi.

Baca Juga :  Meski Hotspot Menurun di Palangka Raya, Pemko Tegaskan Tetap Waspada Karhutla

Ia memaparkan bahwa penyaluran harian Pertamax di Palangka Raya pada November 2025 berada pada rata-rata 112 KL per hari. Upaya pemenuhan kebutuhan tersebut, kata Edi, terus digenjot lewat koordinasi dengan Pemkot Palangka Raya yang awal pekan ini menggelar rapat terkait ketersediaan dan distribusi BBM.

Edi menegaskan bahwa antrean BBM di Palangka Raya bukan disebabkan isu kuota.

“Kuota BBM tertentu maupun subsidi di Palangka Raya dan Kalteng diproyeksikan aman sampai akhir tahun. Untuk produk non-subsidi memang tidak ada kuota, tetapi penyaluran disesuaikan permintaan dan pasokan. Kami berterima kasih kepada masyarakat yang tetap memilih Pertamax,” jelasnya.

Electronic money exchangers listing

Ia juga memberikan klarifikasi terkait isu etanol yang sempat beredar di masyarakat. Menurut Edi, kabar bahwa etanol dapat merusak mesin adalah hoaks.

Baca Juga :  Warga Apresiasi Fasilitas Bermain Anak, Usul Ayunan Ditambah

“Penggunaan etanol dalam BBM adalah bagian dari upaya Pemerintah mendorong energi bersih. Seluruh produk, termasuk Pertalite, sudah melalui pemeriksaan dan memenuhi spesifikasi Pemerintah, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tegasnya.

Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan seluruh SPBU di Palangka Raya tetap mengikuti prosedur penerimaan BBM sesuai standar sehingga kualitas produk aman bagi masyarakat.

“Kami memprioritaskan kelancaran suplai serta memastikan kualitas dan keamanan produk. Tim operasional sudah dimaksimalkan untuk mempercepat pemulihan suplai dan menjaga ketersediaan BBM di semua SPBU,” tutup Edi.

Masyarakat yang membutuhkan informasi atau ingin melapor terkait layanan dan produk dapat menghubungi Pertamina Contact Center 135, email pcc135@pertamina.com, atau akun media sosial resmi @pertamina135. (tim)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Antrean BBM Pertamax di sejumlah SPBU Palangka Raya dalam beberapa hari terakhir akhirnya direspons cepat oleh PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan. Pertamina memastikan pemulihan pasokan Pertamax sedang dipercepat setelah suplai dari Fuel Terminal (FT) Pulang Pisau terlambat akibat cuaca buruk memicu antrean panjang di lapangan.

Selain kendala cuaca, peningkatan konsumsi Pertamax Series di masyarakat Kalimantan Tengah juga ikut mendorong naiknya permintaan. Pertamina menyebut langkah antisipasi sudah dijalankan untuk menstabilkan distribusi di Palangka Raya dan sejumlah wilayah Kalteng lainnya.

Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Kalimantan PT Pertamina Patra Niaga, Edi Mangun, menjelaskan bahwa tim di lapangan langsung melakukan penyesuaian suplai agar kondisi cepat normal.

Electronic money exchangers listing

“Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan langsung melakukan penyesuaian dan percepatan pasokan dari titik suplai utama ke wilayah Palangka Raya. Kami juga menyiapkan perbantuan suplai Pertamax dari terminal BBM lain agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi,” ujar Edi.

Baca Juga :  Meski Hotspot Menurun di Palangka Raya, Pemko Tegaskan Tetap Waspada Karhutla

Ia memaparkan bahwa penyaluran harian Pertamax di Palangka Raya pada November 2025 berada pada rata-rata 112 KL per hari. Upaya pemenuhan kebutuhan tersebut, kata Edi, terus digenjot lewat koordinasi dengan Pemkot Palangka Raya yang awal pekan ini menggelar rapat terkait ketersediaan dan distribusi BBM.

Edi menegaskan bahwa antrean BBM di Palangka Raya bukan disebabkan isu kuota.

“Kuota BBM tertentu maupun subsidi di Palangka Raya dan Kalteng diproyeksikan aman sampai akhir tahun. Untuk produk non-subsidi memang tidak ada kuota, tetapi penyaluran disesuaikan permintaan dan pasokan. Kami berterima kasih kepada masyarakat yang tetap memilih Pertamax,” jelasnya.

Ia juga memberikan klarifikasi terkait isu etanol yang sempat beredar di masyarakat. Menurut Edi, kabar bahwa etanol dapat merusak mesin adalah hoaks.

Baca Juga :  Warga Apresiasi Fasilitas Bermain Anak, Usul Ayunan Ditambah

“Penggunaan etanol dalam BBM adalah bagian dari upaya Pemerintah mendorong energi bersih. Seluruh produk, termasuk Pertalite, sudah melalui pemeriksaan dan memenuhi spesifikasi Pemerintah, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tegasnya.

Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan seluruh SPBU di Palangka Raya tetap mengikuti prosedur penerimaan BBM sesuai standar sehingga kualitas produk aman bagi masyarakat.

“Kami memprioritaskan kelancaran suplai serta memastikan kualitas dan keamanan produk. Tim operasional sudah dimaksimalkan untuk mempercepat pemulihan suplai dan menjaga ketersediaan BBM di semua SPBU,” tutup Edi.

Masyarakat yang membutuhkan informasi atau ingin melapor terkait layanan dan produk dapat menghubungi Pertamina Contact Center 135, email pcc135@pertamina.com, atau akun media sosial resmi @pertamina135. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru