PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Penyelenggaraan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Tahun 2024 terbukti menarik antusiasme masyarakat untuk menyaksikan berbagai perlombaan. Salah satunya adalah perlombaan Besei Kambe yang digelar di bawah Jembatan Kahayan,Kota Palangkaraya, Senin (20/5/2024).
“Lomba tradisinal ini, berasal dari cerita rakyat yang mana masyarakat melihat ada orang yang mendayung perahu. Tapi ternyata bukan manusia melainkan hantu atau perahu hantu,” ucap koordinator lapangan lomba besi kambe, Yumina Yulita di sela perlombaan.
Menurutnya cerita rakyat tersebut terus berkembang. Kemudian, dijadikan permainan oleh kalangan anak-anak, remaja dan orang tua. Dia menuturkan, besei kambe menjadi permainan hampir di seluruh masyarakat Kalimantan Tengah.
“Tujuannya supaya melestarikan permainan ini dan bisa lebih dikenal masyarakat. Ini satu-satunya di tempat kita sebagai keunikan untuk memperkenalkan budaya Dayak,” tandasnya. (jef/hnd)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Penyelenggaraan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Tahun 2024 terbukti menarik antusiasme masyarakat untuk menyaksikan berbagai perlombaan. Salah satunya adalah perlombaan Besei Kambe yang digelar di bawah Jembatan Kahayan,Kota Palangkaraya, Senin (20/5/2024).
“Lomba tradisinal ini, berasal dari cerita rakyat yang mana masyarakat melihat ada orang yang mendayung perahu. Tapi ternyata bukan manusia melainkan hantu atau perahu hantu,” ucap koordinator lapangan lomba besi kambe, Yumina Yulita di sela perlombaan.
Menurutnya cerita rakyat tersebut terus berkembang. Kemudian, dijadikan permainan oleh kalangan anak-anak, remaja dan orang tua. Dia menuturkan, besei kambe menjadi permainan hampir di seluruh masyarakat Kalimantan Tengah.
“Tujuannya supaya melestarikan permainan ini dan bisa lebih dikenal masyarakat. Ini satu-satunya di tempat kita sebagai keunikan untuk memperkenalkan budaya Dayak,” tandasnya. (jef/hnd)
