32.1 C
Jakarta
Saturday, April 12, 2025

Teras Narang Dorong Penataan Sektor Pertanian untuk Ketahanan Pangan di Kalteng

PROKALTENG.CO – Anggota DPD RI Agustin Teras Narang menyoroti pentingnya penataan sektor pertanian dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya, langkah ini mampu meningkatkan serapan sumber pangan lokal sekaligus membuka lebih banyak lapangan kerja bagi masyarakat.

“Penataan sektor pertanian menjadi prioritas agar program ini mampu mendorong pemanfaatan sumber daya lokal secara optimal,” ujar Teras Narang saat kunjungan kerja ke Dinas Pertanian Kalimantan Tengah dan berdiskusi dengan Gubernur serta jajaran, Selasa (7/1).

Dalam kunjungan tersebut, Teras mengapresiasi kesiapan Dinas Pertanian yang telah menyiapkan berbagai program strategis, seperti pengembangan peternakan ayam pedaging dan produksi 10.000 telur ayam melalui program peternakan ayam petelur.

Selain itu, pemerintah provinsi juga tengah mempersiapkan lahan seluas 15 ribu hektare untuk industri sapi perah, lengkap dengan pabrik pakan ternak yang ditargetkan mampu memproduksi 80 ton pakan ikan per hari.

Baca Juga :  Pemudik di Pelabuhan Bahaur Mulai Meningkat

Untuk mendukung ketahanan pangan secara umum, program pembangunan pabrik pengolahan beras turut digalakkan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hasil panen petani sekaligus mengurangi ketergantungan mereka pada tengkulak. Kerja sama dengan Bulog juga terus diperkuat guna memastikan hasil produksi petani memenuhi standar pasar.

Teras juga mengungkapkan rencana pengembangan lahan pertanian baru seluas 150 ribu hektare yang akan tersebar di Sukamara, Kotawaringin Timur, Kapuas, hingga Pulang Pisau. Menurutnya, ini merupakan langkah penting dalam memperkuat sektor pangan daerah.

“Saya berharap seluruh program ini dapat direalisasikan secara terpadu oleh pemerintah provinsi dan dinas terkait demi kepentingan masyarakat Kalimantan Tengah,” tegasnya.

Teras juga menekankan pentingnya sinergi antara program daerah dengan agenda pembangunan pangan nasional yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga :  Singgung Pelaksanaan PPPK, DRPD Seruyan Mengaku Sudah Surati Pemerintah

Ia mengingatkan kepala daerah untuk tidak menyia-nyiakan peluang besar ini, karena jika tidak, provinsi lain bisa lebih dulu mengambil manfaat dari program ketahanan pangan pemerintah pusat.

Sebagai bentuk keberlanjutan, Teras meminta Gubernur Kalimantan Tengah yang masa jabatannya segera berakhir untuk memastikan program-program unggulan ini tetap berjalan dengan baik.

“Program yang sudah ada harus berkelanjutan, tetap mematuhi aturan, dan memberdayakan masyarakat lokal. Jangan sampai masyarakat kita hanya jadi penonton,” imbuhnya.

Teras juga meminta komitmen penuh dari pemerintah pusat untuk mendukung Kalimantan Tengah sebagai lumbung pangan nasional. Dukungan berupa pembinaan, investasi, hingga alokasi anggaran dinilai sangat penting agar program ini dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat besar bagi seluruh negeri.

“Kalau bukan kita yang bergerak, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi?” pungkasnya. (tim)

PROKALTENG.CO – Anggota DPD RI Agustin Teras Narang menyoroti pentingnya penataan sektor pertanian dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya, langkah ini mampu meningkatkan serapan sumber pangan lokal sekaligus membuka lebih banyak lapangan kerja bagi masyarakat.

“Penataan sektor pertanian menjadi prioritas agar program ini mampu mendorong pemanfaatan sumber daya lokal secara optimal,” ujar Teras Narang saat kunjungan kerja ke Dinas Pertanian Kalimantan Tengah dan berdiskusi dengan Gubernur serta jajaran, Selasa (7/1).

Dalam kunjungan tersebut, Teras mengapresiasi kesiapan Dinas Pertanian yang telah menyiapkan berbagai program strategis, seperti pengembangan peternakan ayam pedaging dan produksi 10.000 telur ayam melalui program peternakan ayam petelur.

Selain itu, pemerintah provinsi juga tengah mempersiapkan lahan seluas 15 ribu hektare untuk industri sapi perah, lengkap dengan pabrik pakan ternak yang ditargetkan mampu memproduksi 80 ton pakan ikan per hari.

Baca Juga :  Pemudik di Pelabuhan Bahaur Mulai Meningkat

Untuk mendukung ketahanan pangan secara umum, program pembangunan pabrik pengolahan beras turut digalakkan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hasil panen petani sekaligus mengurangi ketergantungan mereka pada tengkulak. Kerja sama dengan Bulog juga terus diperkuat guna memastikan hasil produksi petani memenuhi standar pasar.

Teras juga mengungkapkan rencana pengembangan lahan pertanian baru seluas 150 ribu hektare yang akan tersebar di Sukamara, Kotawaringin Timur, Kapuas, hingga Pulang Pisau. Menurutnya, ini merupakan langkah penting dalam memperkuat sektor pangan daerah.

“Saya berharap seluruh program ini dapat direalisasikan secara terpadu oleh pemerintah provinsi dan dinas terkait demi kepentingan masyarakat Kalimantan Tengah,” tegasnya.

Teras juga menekankan pentingnya sinergi antara program daerah dengan agenda pembangunan pangan nasional yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga :  Singgung Pelaksanaan PPPK, DRPD Seruyan Mengaku Sudah Surati Pemerintah

Ia mengingatkan kepala daerah untuk tidak menyia-nyiakan peluang besar ini, karena jika tidak, provinsi lain bisa lebih dulu mengambil manfaat dari program ketahanan pangan pemerintah pusat.

Sebagai bentuk keberlanjutan, Teras meminta Gubernur Kalimantan Tengah yang masa jabatannya segera berakhir untuk memastikan program-program unggulan ini tetap berjalan dengan baik.

“Program yang sudah ada harus berkelanjutan, tetap mematuhi aturan, dan memberdayakan masyarakat lokal. Jangan sampai masyarakat kita hanya jadi penonton,” imbuhnya.

Teras juga meminta komitmen penuh dari pemerintah pusat untuk mendukung Kalimantan Tengah sebagai lumbung pangan nasional. Dukungan berupa pembinaan, investasi, hingga alokasi anggaran dinilai sangat penting agar program ini dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat besar bagi seluruh negeri.

“Kalau bukan kita yang bergerak, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi?” pungkasnya. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru