PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Tjilik Riwut Kota Palangkaraya. Melaporkan prakiraan cuaca di Kalimantan Tengah (Kalteng) pada tanggal 5 – 11 Agustus 2023. Prakirawan BMKG Kota Palangkaraya, Chandra Mukti Wijaya. Menyampaikan kondisi cuaca di Kalteng umumnya berawan. Potensi hujan intensitas ringan hingga sedang di beberapa wilayah Kalteng.
“Suhu udara berkisar antara 22°C sampai 34°C. Kelembaban udara berkisar antara 50% sampai 100%. Angin umumnya bertiup dari Timur Laut ke Selatan dengan kecepatan berkisar antara 10 sampai 30 km per jam,” ujarnya, Sabtu (5/8).
Dia menyebutkan. Wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang dari tanggal 5 – 7 Agustus 2023. Di Kabupaten Lamandau, Kotawaringin Timur, Seruyan, Katingan, Gunung Mas, Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan dan Kapuas bagian Utara.
Sedangkan dari tanggal 8 – 11 Agustus 2023. Hanya di Kabupaten Katingan, Gunung mas, Murung Raya, Barito Utara, Kapuas bagian Utara “Prospek tinggi gelombang mingguan di wilayah Perairan Selatan Kalimantan Tengah berpotensi sekitar 1.0 sampai 2.0 meter atau Rendah ke Sedang,” bebernya.
Dia mengimbau kepada masyarakat. Agar waspada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat. Yang dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang di wilayah Kalteng bagian Utara.
Selain itu. Masyarakat juga diimbau waspada potensi hujan bersifat local. Dengan durasi singkat yang dapat disertai angin kencang ataupun angin puting beliung di wilayah Kalteng.
Masyarakat juga diingatkan. Agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang ditimbulkan seperti genangan air, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
“Waspada potensi tinggi gelombang berkisar antara 1.0 – 2.0 meter di wilayah Perairan Selatan Kalimantan Tengah. Dihimbau kepada masyarakat pesisir agar berhati-hati ketika beraktivitas di laut,” bebernya.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat. Agar waspada potensi angin kencang di wilayah Pesisir dan Perairan Selatan Kalteng, yang mampu meningkatkan ketinggian gelombang laut di wilayah perairan tersebut.
“Waspada potensi kemudahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Tengah. Dihimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan untuk tujuan apapun,” tandasnya. (hfz/ind)