NANGA
BULIK,KALTENGPOS.CO– Kabupaten Lamandau
menyabet piagam
penghargaan atas
partisipasi Program Kampung
Iklim (ProKlim) dari
Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan (KLHK)
RI. Penghargaan dianugerahkan
secara virtual, Jumat
(23/10).
Anugerah
Proklim adalah
satu strategi Kementerian Lingkungan
Hidup
dan Kehutanan dalam
upaya pengendalian perubahan
iklim, dengan
mendorong kerjasama multi-pihak
untuk memperkuat
kapasitas
adaptasi
dan mitigasi perubahan
iklim ditingkat tapak
berbasis komunitas melalui
pelaksanaan Program
Kampung Iklim
atau ProKlim.
Bupati
Lamandau, H Hendra
Lesmana, mengatakan, Pemkab
Lamandau
menerima
apresiasi sebagai
Pembina Program
Kampung Iklim dari
38 Kabupaten/Kota di
Indonesia.
“Adapun
salah satu desa yang
ditetapkan menjadi Kampung
Iklim adalah
Desa
Wonorejo Kecamatan Sematu
Jaya,†ujar Hendra
Lesmana di sela–sela kegiatan saat mengikuti apresiasi pembinaan Proklim di Aula Kantor
Bupati,
Jumat (23/10).
Bupati
menjelaskan, penghargaan
ini merupakan salah satu
bentuk
kecil
upaya dan nyata yang
dilakukan Pemerintah Desa
dan Pemkab,
terhadap
kepedulian perubahan iklim
yang makin tak
terkendali.
“Karena
itu, kegiatan ini
walaupun kecil, namun memiliki
efek kuat terhadap
kesepahaman bersama
dari stakeholder
di
Kabupaten Lamandau untuk
menjaga lingkungan,†jelasnya.
Hendra
Lesmana berharap, dengan
apresiasi yang
diberikan KLHK bisa
memotivasi desa lain lebih
peduli terhadap lingkungannya.
“Melalui
penghargaan ini
pemerintah desa bias lebih
aktif lagi melakukan kegiatan
adaptasi dan mitigasi
perubahan iklim, dengan
harapan dapat memberikan
kontribusi terhadap
upaya pengelolaan
lingkungan
dalam menghadapi
perubahan iklim,â€
imbuhnya.
Adapun
kriteria dalam pemberian
penghargaan tersebut
mangacu pada
komitmen
pemerintahan desa
mendukung kelestarian
lingkungan di
wilayah diantaranya dinilai
dari pengelola dan pengendalian
sampah, penghijauan
dan pengendalian pemanfaatan tanaman di pekarangan rumah serta, dan factor pendukung lainnya.