SAMPIT, PROKALTENG.CO – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Halikinnor meminta Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama yang membidangi perekonomian, agar terus berupaya mencari solusi untuk pemulihan ekonomi daerah. Karena hal tersebut menjadi sangat penting demi kesejahteraan masyarakat.
"Para ASN saya minta berkontribusi dalam pemulihan ekonomi di Kotim. Hal itu sangat penting demi kesejahteraan masyarakat," terang Halikinnor, Minggu (22/8).
Dia mengatakan, para ASN juga harus bisa berkontribusi dalam meningkatkan daya beli. Halikin mengaku, ASN di daerah itu dirasa mampu untuk turut serta dengan segala kemampuannya dalam pemulihan ekonomi di Kabupaten Kotim.
"Pemulihan ekonomi menjadi tanggung jawab kita semua, termasuk ASN," tegasnya.
Halikinnor juga meminta, agar ASN selalu bekerja maksimal melayani masyarakat.
"Saya minta ASN bekerja dengan baik dan memotivasi diri agar selalu maksimal dalam melayani masyarakat," pinta Bupati..
Dia mengungkapkan, ASN dilantik dan disumpah untuk semata-mata melaksanakan tugas dalam melayani masyarakat. Oleh sebab itu, bekerja maksimal adalah kunci sukses dalam bertugas.
Selain itu, Halikinnor berharap agar ASN di Kotim lebih kreatif di tengah pandemi Covid-19. Karena semua serba terbatas, terutama dalam hal anggaran.
"Saya harap dengan keterbatasan di tengah pandemi ini, kreativitas menjadi hal utama agar pembangunan di Kotim terus tumbuh," tandasnya.
Halikinnor mengaku, selama ini Pemkab Kotim berupaya memulihkan ekonomi melalui berbagai program yang dijalankan. Menyerap aspirasi pelaku UMKM merupakan upaya agar kebijakan yang dibuat pemerintah tepat sasaran dan sesuai kebutuhan untuk membangkitkan kembali UMKM.
"Pemkab Kotim telah mengalokasikan dana sekitar Rp8,5 miliar untuk program pemulihan ekonomi. Untuk itu pemerintah daerah mendengar aspirasi pelaku UMKM sehingga bisa membuat program yang tepat dalam mempercepat pemulihan ekonomi," tukasnya.
Upaya yang bisa dilakukan, membantu pelaku UMKM seperti dalam hal promosi, pemasaran, bahkan dukungan permodalan. Hal itu akan diupayakan namun dengan tetap berpegang pada aturan.