32 C
Jakarta
Thursday, May 8, 2025

Warga Diminta Mengedepankan Kejujuran, Sebagai Antisipasi Penyebaran C

PURUK CAHU รขโ‚ฌโ€œBupati  Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph berharap,
dengan ditemukannya satu warga terkena positif virus Corona, warga Mura agar
mengedepankan kejujuran. Termasuk bila mempunyai riwayat perjalanan dari zona
merah Covid-19.

รขโ‚ฌล“Namun sekarang kita sudah
tahu siapa yang terjangkit positif Covid-19 ini juga menyerang masyarakat biasa
dan ini pula bisa menyadarkan kesadaran masyarakat agar melakukan diri kepada
pihak rumah sakit untuk di cek kesehatannya atau diperiksa,รขโ‚ฌย kata bupati, Rabu
(22/4).

Lanjut bupati dua periode ini,
tidak ada pemikiran dan niat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mura melalui gugus
tugas ini untuk mendiskriminasi orang-orang atau keluarga yang terdampak virus
ini. Namun semata-mata karena mengantisipasi penyebaran tidak meluas.

รขโ‚ฌล“Jadi bukan hanya konteks keluarga
saja yang bisa terjangkit virus ini, tetapi juga lingkungan tempat bekerja,
tetangga dan sebagainya. Jadi jangan sampai meluas seperti di Negara Spanyol,
Italia dan sebagainya,รขโ‚ฌย Imbuhnya.

Baca Juga :  PTM Hanya Boleh Dilaksanakan di Zona Kuning dan Hijau

Tak cuma itu, terkait tenaga
medis yang terpapar, kata bupati, Pemkab Mura melalui gugus tugas
mengantisipasi melalui latihan supaya tidak gagap pada saat teknis pelaksanaan
dan penyiapan alat pelindung diri (APD) lengkap.

รขโ‚ฌล“Saat ini kita punya stok
kalau terjadi penambahan orang dalam pemantauan maupun pasien dalam pengawasan
memeriksa menggunakan rapid test dan sebagainya, ini sudah kita antisipasi
belajar dari pengalaman tenaga medis dari Desa Mangkahui, Kecamatan Murung
tersebut,รขโ‚ฌย ucap bupati.

Selain itu, bupati juga
menuturkan, konsentrasi pelayanan ada pada RSUD Puruk Cahu. Pasalnya, RSUD dr
Doris Silvanus Palangka Raya terjadi keterbatasan, untuk menampung
pasien-pasien positif maupun PDP dari 13 Kabupaten/satu kota se-Kalteng.

Baca Juga :  Normalisasi Anak Sungai untuk Mengatasi Banjir dan Destinasi Wisata

Perdie mengatakan, Orang Tanpa
Gejala (OTG) akan disiapkan tempatnya, supaya lebih memberikan rasa aman bagi
yang bersangkutan, baik keluargaa dan tetangga. รขโ‚ฌล“Jadi ini memang perlu dukungan
semua pihak, agar supaya gugus tugas bisa melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya secara maksimal,รขโ‚ฌย terang Perdie.

Pihaknya juga, tambah Perdie
mengimbau kepada masyarakat jangan menganggap hal ini biasa atau enteng. Lebih
baik waspada, antisipasi dari pada mengobati sebab risikonya akan lebih besar.
รขโ‚ฌล“Kita terus berdoa dan berharap supaya covid-19 ini bisa cepat berakhir,
khususnya di Kabupaten Murung Raya,รขโ‚ฌย pungkasnya seraya berharap peningkatan
dari pada pasien positif ini tidak ada lagi.

PURUK CAHU รขโ‚ฌโ€œBupati  Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph berharap,
dengan ditemukannya satu warga terkena positif virus Corona, warga Mura agar
mengedepankan kejujuran. Termasuk bila mempunyai riwayat perjalanan dari zona
merah Covid-19.

รขโ‚ฌล“Namun sekarang kita sudah
tahu siapa yang terjangkit positif Covid-19 ini juga menyerang masyarakat biasa
dan ini pula bisa menyadarkan kesadaran masyarakat agar melakukan diri kepada
pihak rumah sakit untuk di cek kesehatannya atau diperiksa,รขโ‚ฌย kata bupati, Rabu
(22/4).

Lanjut bupati dua periode ini,
tidak ada pemikiran dan niat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mura melalui gugus
tugas ini untuk mendiskriminasi orang-orang atau keluarga yang terdampak virus
ini. Namun semata-mata karena mengantisipasi penyebaran tidak meluas.

รขโ‚ฌล“Jadi bukan hanya konteks keluarga
saja yang bisa terjangkit virus ini, tetapi juga lingkungan tempat bekerja,
tetangga dan sebagainya. Jadi jangan sampai meluas seperti di Negara Spanyol,
Italia dan sebagainya,รขโ‚ฌย Imbuhnya.

Baca Juga :  PTM Hanya Boleh Dilaksanakan di Zona Kuning dan Hijau

Tak cuma itu, terkait tenaga
medis yang terpapar, kata bupati, Pemkab Mura melalui gugus tugas
mengantisipasi melalui latihan supaya tidak gagap pada saat teknis pelaksanaan
dan penyiapan alat pelindung diri (APD) lengkap.

รขโ‚ฌล“Saat ini kita punya stok
kalau terjadi penambahan orang dalam pemantauan maupun pasien dalam pengawasan
memeriksa menggunakan rapid test dan sebagainya, ini sudah kita antisipasi
belajar dari pengalaman tenaga medis dari Desa Mangkahui, Kecamatan Murung
tersebut,รขโ‚ฌย ucap bupati.

Selain itu, bupati juga
menuturkan, konsentrasi pelayanan ada pada RSUD Puruk Cahu. Pasalnya, RSUD dr
Doris Silvanus Palangka Raya terjadi keterbatasan, untuk menampung
pasien-pasien positif maupun PDP dari 13 Kabupaten/satu kota se-Kalteng.

Baca Juga :  Normalisasi Anak Sungai untuk Mengatasi Banjir dan Destinasi Wisata

Perdie mengatakan, Orang Tanpa
Gejala (OTG) akan disiapkan tempatnya, supaya lebih memberikan rasa aman bagi
yang bersangkutan, baik keluargaa dan tetangga. รขโ‚ฌล“Jadi ini memang perlu dukungan
semua pihak, agar supaya gugus tugas bisa melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya secara maksimal,รขโ‚ฌย terang Perdie.

Pihaknya juga, tambah Perdie
mengimbau kepada masyarakat jangan menganggap hal ini biasa atau enteng. Lebih
baik waspada, antisipasi dari pada mengobati sebab risikonya akan lebih besar.
รขโ‚ฌล“Kita terus berdoa dan berharap supaya covid-19 ini bisa cepat berakhir,
khususnya di Kabupaten Murung Raya,รขโ‚ฌย pungkasnya seraya berharap peningkatan
dari pada pasien positif ini tidak ada lagi.

Terpopuler

Artikel Terbaru