PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Peran perawat dan organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dalam upaya menolong dan peduli dampak korban bencana yang terjadi di tanah air selalu mendominasi di pelayanan kesehatan maupun di tempat lainnya.
Seperti halnya DPW PPNI Kalimantan Tengah, yang tengah mengirimkan 10 orang relawan Perawat yang akan membantu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terdampak banjir di Provinsi Kalimantan Selatan.
“Untuk tahap pertama pelayanan kesehatan bertugas dari tanggal 20 sampai 22 Januari 2021. Kemudian tahap dua akan diberangkatkan lagi sebanyak 10 perawat yang juga akan membantu saudara-saudara kita terkena bencana banjir,†jelas Ketua DPW PPNI Kalimantan Tengah, H Riduan SKM MM Kes, usai memberangkatkan relawan Perawat tahap I, Kamis (21/1).
Dengan kehadiran relawan perawat yang selama ini diprakarsai oleh Pengurus PPNI diharapkan manfaatnya dapat dirasakan bagi mereka yang terdampak korban bencana.
“PPNI terlibat di dalam penanggulangan bencana merupakan bagian dari mengemban fungsi organisasi profesi terhadap masyarakat, yaitu melakukan aksi kemanusiaan,†katanya.
Tim medis atau perawat yang diberangkatkan ke lokasi bencana ini bertugas untuk memeriksa kesehatan para relawan tenaga fisik yang berada di lokasi bencana serta para korban yang masih memerlukan perawatan dan pemeriksaan kesehatan ringan.
“Berdasarkan data, relawan yang kita kirim akan bertugas di Martapura Barat , wilayah Cintapuri, wilayah Simpang Empat 1 dan melakukan kunjungan mobile di pos pengungsian wilayah Martapura dan Astambul,†ungkapnya.
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Peran perawat dan organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dalam upaya menolong dan peduli dampak korban bencana yang terjadi di tanah air selalu mendominasi di pelayanan kesehatan maupun di tempat lainnya.
Seperti halnya DPW PPNI Kalimantan Tengah, yang tengah mengirimkan 10 orang relawan Perawat yang akan membantu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terdampak banjir di Provinsi Kalimantan Selatan.
“Untuk tahap pertama pelayanan kesehatan bertugas dari tanggal 20 sampai 22 Januari 2021. Kemudian tahap dua akan diberangkatkan lagi sebanyak 10 perawat yang juga akan membantu saudara-saudara kita terkena bencana banjir,†jelas Ketua DPW PPNI Kalimantan Tengah, H Riduan SKM MM Kes, usai memberangkatkan relawan Perawat tahap I, Kamis (21/1).
Dengan kehadiran relawan perawat yang selama ini diprakarsai oleh Pengurus PPNI diharapkan manfaatnya dapat dirasakan bagi mereka yang terdampak korban bencana.
“PPNI terlibat di dalam penanggulangan bencana merupakan bagian dari mengemban fungsi organisasi profesi terhadap masyarakat, yaitu melakukan aksi kemanusiaan,†katanya.
Tim medis atau perawat yang diberangkatkan ke lokasi bencana ini bertugas untuk memeriksa kesehatan para relawan tenaga fisik yang berada di lokasi bencana serta para korban yang masih memerlukan perawatan dan pemeriksaan kesehatan ringan.
“Berdasarkan data, relawan yang kita kirim akan bertugas di Martapura Barat , wilayah Cintapuri, wilayah Simpang Empat 1 dan melakukan kunjungan mobile di pos pengungsian wilayah Martapura dan Astambul,†ungkapnya.
