25.2 C
Jakarta
Saturday, April 5, 2025

Baperjakat Diminta Evaluasi Kepangkatan

BUNTOK-Anggota Komisi I DPRD
Barsel Esdimala Bandrang mengatakan, Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan
(Baperjakat) hendaknya mundur saja, jika memang ada rasa ketakutan terkait dari
proses pelantikan para pejabat ASN.

“Sebab dari dua kali
pelantikan terhadap sejumlah pejabat aparatur sipil negara (ASN) di lingkup
Pemkab Barsel di tahun 2019, dinilai tidak sesuai prosedur,” kata Esdimala
Bandrang, Rabu (19/6).

Menurut politikus PKPI
Barsel itu, dengan mandulnya Baperjakat dari dua kali pelantikan pejabat ASN,
kiranya pemerintahan Barsel jangan lebih dulu berbicara program berbasis E-kinerja
di tahun 2019 ini. “Sebab dalam penempatan sejumlah pejabat ASN di pemerintahan
Barsel saja, masih belum sesuai pangkat yang dimiliki oleh para pejabat itu
sendiri,” terangnya.

Baca Juga :  Disepakati, 19 Raperda akan Dibahas dan Diselesaikan 2021

Berdasarkan informasi, kata
Esdimala, bahwa akan ada pelantikan para pejabat lagi dalam waktu dekat. Ia
berharap, sebelum melakukan pelantikan, Baperjakat bisa melakukan evaluasi
terlebih dulu dengan melihat Daftar Urutan Kepangkatan (DUK) dari para pejabat.
“Apakah sudah sesuai atau sebaliknya,” tegasnya.

Wakil rakyat itu berharap, agar
bupati dapat melakukan pembinaan terhadap para ASN apabila ada kesalahan dalam
menjalankan tugas. “Sehingga ASN pun bisa lebih berkembang dalam meningkatkan
roda pembangunan daerah berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini,” ujarnya.
(ner/ami)

BUNTOK-Anggota Komisi I DPRD
Barsel Esdimala Bandrang mengatakan, Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan
(Baperjakat) hendaknya mundur saja, jika memang ada rasa ketakutan terkait dari
proses pelantikan para pejabat ASN.

“Sebab dari dua kali
pelantikan terhadap sejumlah pejabat aparatur sipil negara (ASN) di lingkup
Pemkab Barsel di tahun 2019, dinilai tidak sesuai prosedur,” kata Esdimala
Bandrang, Rabu (19/6).

Menurut politikus PKPI
Barsel itu, dengan mandulnya Baperjakat dari dua kali pelantikan pejabat ASN,
kiranya pemerintahan Barsel jangan lebih dulu berbicara program berbasis E-kinerja
di tahun 2019 ini. “Sebab dalam penempatan sejumlah pejabat ASN di pemerintahan
Barsel saja, masih belum sesuai pangkat yang dimiliki oleh para pejabat itu
sendiri,” terangnya.

Baca Juga :  Disepakati, 19 Raperda akan Dibahas dan Diselesaikan 2021

Berdasarkan informasi, kata
Esdimala, bahwa akan ada pelantikan para pejabat lagi dalam waktu dekat. Ia
berharap, sebelum melakukan pelantikan, Baperjakat bisa melakukan evaluasi
terlebih dulu dengan melihat Daftar Urutan Kepangkatan (DUK) dari para pejabat.
“Apakah sudah sesuai atau sebaliknya,” tegasnya.

Wakil rakyat itu berharap, agar
bupati dapat melakukan pembinaan terhadap para ASN apabila ada kesalahan dalam
menjalankan tugas. “Sehingga ASN pun bisa lebih berkembang dalam meningkatkan
roda pembangunan daerah berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini,” ujarnya.
(ner/ami)

Terpopuler

Artikel Terbaru