PALANGKA RAYA – Berbagai persiapan
yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya dalam mencegah
dan mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kota Cantik.
Salah satunya dengan melaksanakan apel gabungan gelar
pasukan dan peralatan penanggulangan bencana karhutla, pasalnya mengingat
prakiraan cuaca dari BMKG, untuk wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng)
khususnya Kota Palangka Raya pada bulan Juli akan memasuki musim kemarau.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin mengatakan,
tentunya dengan apel gabungan yang dilaksanakan di Halaman Kantor Wali Kota
Palangka Raya tersebut adalah upaya untuk mengantisipasi mupun melihat
kesiapsiagaan personel dan peralatan dari tim Satuan Tugas (Satgas) Karhutla
telah dibentuk.
“Dalam rangka antisipasi dan upaya kesiapsiagaan
menghadapi bencana kebakaran hutan dan lahan, maka Pemerintah Kota Palangka
Raya melaksanakan apel gelar pasukan dan peralatan,” kata Fairid Naparin,
Senin (13/7).
Jelasnya, kegiatan apel gabungan tersebut bertujuan untuk
meningkatkan kesiapsiagaan dari personel yang tergabung dalam Tim Satgas
Karhutla, maupun meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam
penanganan bencana karhutla di Kota Cantik.
Sementara itu, apel gabungan tersebut dipimpin langsung
oleh Fairid Naparin, turut hadir Wakil Wali Kota Palangka Raya, Hj. Umi
Mastikah hingga unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) setempat, mupun
dari unsur TNI/Polri dan semua pihak instansi terkait lainnya.
“Apel gabungan yang
dilaksanakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan personel dan
peralatan, serta meningkatkan kemampuan kualitas sumber daya manusia dalam hal
penanganan saat terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” pungkasnya.