30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pertahankan Kawasan Hutan HPH untuk Keselamatan Seruyan

KUALA PEMBUANG,KALTENGPOS.CO– Kalangan anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah  (DPRD)
Seruyan mengharapkan agar kawasan hutan Hak Pengusahaan Hutan (HPH) yang
beradai di daerah pemilihan III yang meliputi, Kecamatan,Seruyan Tengah,
Seruyan Hulu, Batu Ampar dan Suling Tambun harus dipertahankan.

“Hal ini bertujuan untuk keselamatan Kabupaten
Seruyan kedepannya, karena jika itu digarap maka banyak dampak yang akan
muncul,” kata Wakil Ketua I DPRD Seruyan H.Bambang Yantoko, Senin (9/8).

H.Bambang mengatakan, apabila hutan yang ada di
daerah bagian atas  Seruyan itu di babat
habis, maka akan banyak dampak yang muncul seperti bencana banjir. Bahkan
daerah Dapil I dan II akan terdampak dengan hal tersebut.

“Apabila hutannya tidak ada, maka di semua
dapil ini akan mengalami dampak banjirnya, karena tidak ada resapan air atau
penyangga air itu. Oleh karena itu kami bersama pemerintah daerah akan
mempertahankan,”tandasnya.

Baca Juga :  Ketersediaan Jumlah Vaksin Belum Memadai

Menurut politisi Golkar ini, apalagi daerah
aliran sungai (DAS) Seruyan tersambung dari hilir hingga hulu. Karena itu,  jika daerah atas banjir dan tidak ada
penyangga oleh hutan belantara, maka kemungkinan daerah hilir juga terkena
dampak banjir.

Dirinya juga meminta
kepada seluruh masyarakat  harus ikut
berperan aktif  menjaga kelestarian
lingkungan hutan yang berada di Seruyan, karena hutan merupakan sumber
kehidupan bagi mahluk hidup di bumi.

KUALA PEMBUANG,KALTENGPOS.CO– Kalangan anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah  (DPRD)
Seruyan mengharapkan agar kawasan hutan Hak Pengusahaan Hutan (HPH) yang
beradai di daerah pemilihan III yang meliputi, Kecamatan,Seruyan Tengah,
Seruyan Hulu, Batu Ampar dan Suling Tambun harus dipertahankan.

“Hal ini bertujuan untuk keselamatan Kabupaten
Seruyan kedepannya, karena jika itu digarap maka banyak dampak yang akan
muncul,” kata Wakil Ketua I DPRD Seruyan H.Bambang Yantoko, Senin (9/8).

H.Bambang mengatakan, apabila hutan yang ada di
daerah bagian atas  Seruyan itu di babat
habis, maka akan banyak dampak yang muncul seperti bencana banjir. Bahkan
daerah Dapil I dan II akan terdampak dengan hal tersebut.

“Apabila hutannya tidak ada, maka di semua
dapil ini akan mengalami dampak banjirnya, karena tidak ada resapan air atau
penyangga air itu. Oleh karena itu kami bersama pemerintah daerah akan
mempertahankan,”tandasnya.

Baca Juga :  Ketersediaan Jumlah Vaksin Belum Memadai

Menurut politisi Golkar ini, apalagi daerah
aliran sungai (DAS) Seruyan tersambung dari hilir hingga hulu. Karena itu,  jika daerah atas banjir dan tidak ada
penyangga oleh hutan belantara, maka kemungkinan daerah hilir juga terkena
dampak banjir.

Dirinya juga meminta
kepada seluruh masyarakat  harus ikut
berperan aktif  menjaga kelestarian
lingkungan hutan yang berada di Seruyan, karena hutan merupakan sumber
kehidupan bagi mahluk hidup di bumi.

Terpopuler

Artikel Terbaru