NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Informasi kebakaran hebat yang melanda bangunan gudang milik PT TAN Trieka Agro Nusantara) di Jalan Trans Kalimantan KM. 56, Desa Penopa, Kecamatan Lamandau, Kabupaten Lamandau beredar luas di media sosial. Kejadian tersebut, berlangsung pada pukul 11.00 WIB, Sabtu (11/1/2025).
Menurut informasi mengenai penyebab kebakaran terjadi karena adanya korsleting listrik, sehingga mengakibatkan kerugian besar hingga milyaran rupiah.
Salah satu petugas security yang enggan menyebutkan namanya mengatakan dirinya melihat lampu di PT. TAN mendadak padam. Kemudian dia berjalan ke arah parkiran yang berada di samping kantor, dan melihat kepulan asap hitam keluar dari arah gudang damkar.
“Rekanan menghubungi pos 1 PT. TAN, kemudian datang satu untuk mendobrak pintu gudang damkar tersebut. Api yang menyala dari arah ruangan dokumen gudang workshop cepat membesar. Perkiraan awal kebakaran tersebut diakibatkan oleh arus pendek atau konsleting listrik,” jelasnya.
Sementara terkait kerugian materi diperkirakan:
- Bangunan gudang damkar, BBM dan peralatan damkar habis terbakar.
- Satu unit bus sekolah dengam No Pol KH 7411 FH.
- Kerugian materil diperkirakan Rp 1.500.000.000,-.
- Tidak ada korban jiwa.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak perusahaan masih belum bisa dihubungi. (bib/hnd)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Informasi kebakaran hebat yang melanda bangunan gudang milik PT TAN Trieka Agro Nusantara) di Jalan Trans Kalimantan KM. 56, Desa Penopa, Kecamatan Lamandau, Kabupaten Lamandau beredar luas di media sosial. Kejadian tersebut, berlangsung pada pukul 11.00 WIB, Sabtu (11/1/2025).
Menurut informasi mengenai penyebab kebakaran terjadi karena adanya korsleting listrik, sehingga mengakibatkan kerugian besar hingga milyaran rupiah.
Salah satu petugas security yang enggan menyebutkan namanya mengatakan dirinya melihat lampu di PT. TAN mendadak padam. Kemudian dia berjalan ke arah parkiran yang berada di samping kantor, dan melihat kepulan asap hitam keluar dari arah gudang damkar.
“Rekanan menghubungi pos 1 PT. TAN, kemudian datang satu untuk mendobrak pintu gudang damkar tersebut. Api yang menyala dari arah ruangan dokumen gudang workshop cepat membesar. Perkiraan awal kebakaran tersebut diakibatkan oleh arus pendek atau konsleting listrik,” jelasnya.
Sementara terkait kerugian materi diperkirakan:
- Bangunan gudang damkar, BBM dan peralatan damkar habis terbakar.
- Satu unit bus sekolah dengam No Pol KH 7411 FH.
- Kerugian materil diperkirakan Rp 1.500.000.000,-.
- Tidak ada korban jiwa.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak perusahaan masih belum bisa dihubungi. (bib/hnd)
