PANGKALAN BUN – Kecelakaan bus Yessoe yang menewaskan tiga orang di
wilayah Desa Penopa Kabupaten Lamandau beberapa waktu lalu, ternyata berdampak
bagi perusahaan otobus (PO) tersebut. Penumpang mengalami penurunan cukup drastis
dibanding sebelumnya.
“Yang paling banyak turunnya
terutama untuk jalur Pangkalan Bun-Pontianak dan sebaliknya. Bahkan beberapa
calon penumpang yang sudah memesan tiket juga membatalkan untuk jadwal
keberangkatannya. Ya, kami juga menyadari itu sudah menjadi resiko,” kata
Komisaris PT Yessoe Travel, Evy Susiana.
Sementara untuk jalur lainnya,
menurut Evy, tidak mengalami masalah dan tetap berjalan normal seperti biasa.
Seperti diberitakan, bus Yessoe
yang dicarter dari Pontianak tujuan Sampit mengalami kecelakaan, terguling dan
terbalik ruas trans kalimantan, tepatnya simpang PT GCM, Desa Penopa Kabupaten
Lamandau Senin (1/7/2019) pagi. Akibat kejadian itu, 3 orang penumpang tewas di
tempat, 6 orang luka berat dan beberapa lainnya luka ringan. (son/ol/nto)