PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – FE (37) warga Jalan Dr. Murjani, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, ditemukan meninggal, Selasa, (20/12/2022) sekitar pukul 03.30 WIB dinihari.
Kapolsek Pahandut Kompol Saipul Anwar mengatakan, bahwa korban FE diketahui merupakan seorang ASN di Kota Palangka Raya, dan diketahui pertama kali oleh adik korban berinisial NN (32) yang merasa curiga tidak pernah melihat korban keluar dari kamar karena korban tinggal satu rumah dengan adik korban.
“Lalu karena merasa tidak pernah melihat korban keluar dari kamar, adik korban berusaha menghubungi handpone korban akan tetapi tidak diangkat – angkat lalu adik korban terbangun dari tidur sekitar pukul 01.30 WIB karena merasa korban tidak ada keluar dari Minggu kemarin dan juga tidak ada komunikasi,”ucapnya.
Kemudian adik korban berinisiatif membuka kamar korban, dan mencium aroma tidak sedap dalam kamar korban dan melihat kondisi korban sudah meninggal dunia, dan badan sudah membiru dalam posisi telungkup. Melihat kondisi itu, adik korban berusaha meminta pertolongan kepada suaminya dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
“Setelah mendapati laporan tersebut, petugas dari Polsek Pahandut mendatangi TKP, dan mengevakuasi korban ke rumah sakit, dari lokasi kejadian juga petugas menemukan barang bukti obat-obatan, minuman energi dan roko surya,”ungkapnya.
Reporter: Syahyudi
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – FE (37) warga Jalan Dr. Murjani, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, ditemukan meninggal, Selasa, (20/12/2022) sekitar pukul 03.30 WIB dinihari.
Kapolsek Pahandut Kompol Saipul Anwar mengatakan, bahwa korban FE diketahui merupakan seorang ASN di Kota Palangka Raya, dan diketahui pertama kali oleh adik korban berinisial NN (32) yang merasa curiga tidak pernah melihat korban keluar dari kamar karena korban tinggal satu rumah dengan adik korban.
“Lalu karena merasa tidak pernah melihat korban keluar dari kamar, adik korban berusaha menghubungi handpone korban akan tetapi tidak diangkat – angkat lalu adik korban terbangun dari tidur sekitar pukul 01.30 WIB karena merasa korban tidak ada keluar dari Minggu kemarin dan juga tidak ada komunikasi,”ucapnya.
Kemudian adik korban berinisiatif membuka kamar korban, dan mencium aroma tidak sedap dalam kamar korban dan melihat kondisi korban sudah meninggal dunia, dan badan sudah membiru dalam posisi telungkup. Melihat kondisi itu, adik korban berusaha meminta pertolongan kepada suaminya dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
“Setelah mendapati laporan tersebut, petugas dari Polsek Pahandut mendatangi TKP, dan mengevakuasi korban ke rumah sakit, dari lokasi kejadian juga petugas menemukan barang bukti obat-obatan, minuman energi dan roko surya,”ungkapnya.
Reporter: Syahyudi
