PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Terjadi kecelakaan lalulintas (lakalantas) antara pengendara Motor Honda Astrea dengan seorang pejalan kaki berinisial A (44) di Jalan Tjilik Riwut Km 18, Kota Palangkataya pada Rabu (4/6/2024) malam. Akibat kecelakaan tersebut A dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.
“Sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas, awalnya pengendara sepeda motor Honda Astrea berinisial AIN meluncur di Jalan Tjilik Riwut dari arah Palangkaraya menuju ke arah Kasongan dengan kecepatan sedang. Sesampainya di TKP Jalan Tjilik Riwut Km 18, AIN terkejut ada orang yang terlentang di badan jalan,” ucap Kasatlantas Polresta Palangkaraya, Kompol Salahiddin melalui Kanit Gakkum Satlantas, Iptu Eko Nuryanto, Rabu (5/6/2024).
Pengendara sepeda motor berusaha menghindar dan melakukan pengereman dikarenakan jarak yang sudah terlalu dekat pengendara sepeda motor tidak bisa menghindari pejalan kaki tersebut sehingga terjadi kecelakaan.
“Akibat kejadian, korban mengalami luka-luka di kaki dan kepala dan korban meninggal dunia di tempat,” tandasnya.
Sebelumnya Pembina Yayasan Joint Adulam Ministry (JAM), Dr. Theodorus Sapta Admaja mengatakan korban kecelakaan tersebut berinisial A (44) merupakan klien pihaknya. Pihaknya mengatakan sangat kehilangan atas kepergian A. Menurutnya, A adalah klien baik.
“Mungkin ada kerinduan dengan keluarganya di Tangkiling. Warga sudah hafal dengan dia. Ayahnya sudah meninggal tahun lalu dan sekarang sudah tidak ada keluarga, mungkin dia rindu suasana di tempat asalnya. Rencana besok dimakamkan,” tandasnya. (jef)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Terjadi kecelakaan lalulintas (lakalantas) antara pengendara Motor Honda Astrea dengan seorang pejalan kaki berinisial A (44) di Jalan Tjilik Riwut Km 18, Kota Palangkataya pada Rabu (4/6/2024) malam. Akibat kecelakaan tersebut A dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.
“Sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas, awalnya pengendara sepeda motor Honda Astrea berinisial AIN meluncur di Jalan Tjilik Riwut dari arah Palangkaraya menuju ke arah Kasongan dengan kecepatan sedang. Sesampainya di TKP Jalan Tjilik Riwut Km 18, AIN terkejut ada orang yang terlentang di badan jalan,” ucap Kasatlantas Polresta Palangkaraya, Kompol Salahiddin melalui Kanit Gakkum Satlantas, Iptu Eko Nuryanto, Rabu (5/6/2024).
Pengendara sepeda motor berusaha menghindar dan melakukan pengereman dikarenakan jarak yang sudah terlalu dekat pengendara sepeda motor tidak bisa menghindari pejalan kaki tersebut sehingga terjadi kecelakaan.
“Akibat kejadian, korban mengalami luka-luka di kaki dan kepala dan korban meninggal dunia di tempat,” tandasnya.
Sebelumnya Pembina Yayasan Joint Adulam Ministry (JAM), Dr. Theodorus Sapta Admaja mengatakan korban kecelakaan tersebut berinisial A (44) merupakan klien pihaknya. Pihaknya mengatakan sangat kehilangan atas kepergian A. Menurutnya, A adalah klien baik.
“Mungkin ada kerinduan dengan keluarganya di Tangkiling. Warga sudah hafal dengan dia. Ayahnya sudah meninggal tahun lalu dan sekarang sudah tidak ada keluarga, mungkin dia rindu suasana di tempat asalnya. Rencana besok dimakamkan,” tandasnya. (jef)
