26.7 C
Jakarta
Sunday, April 27, 2025

Kasus Kriminalitas di Palangka Raya Meningkat Tajam, Ini Datanya

PALANGKA
RAYA, PROKALTENG.CO
โ€“ Ditahun 2020 kasus tindak kriminal
meningkta tajam. Sesuai analisa kejahatan atau jumlah kriminalitas tahun 2020
di Kota Palangka Raya.

Tahun 2019 total perkara yang ditangani kepolisian 473
perkara. Sementara di tahun ini bertambah hampir 6 persen dengan jumlah 501
perkara.  Kenaikan 300 persen terjadi
pada tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian pada malam
hari atau pencurian yang memasuki pekarangan orang.

Dari yang pada tahun sebelumnya hanya 35 kasus, pad tahun
2020 ini kasus curat naik hingga 104 kasus.  Pencurian biasa juga naik hampir 100 persen.
Dari 45 kasus menjadi 87 kasus. Sedangkan penganiayaan diketahui turut naik 100
persen, dari 26 kasus dilaporkan menjadi 50 kasus.

โ€œKebutuhan masyarakat meningkat sehingga mengambil
barang yang bukan menjadi miliknya sering kali terjadi. Karena keterpaksaan dan
memiliki watak dan karakter akhirnya melakukan pencurian,โ€ Kata Kapolresta
Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri saat rilis di kantor Pemko
Palangka Raya, Kamis (31/12).

Baca Juga :  BREAKING NEWS: Mobil Nyemplung ke Sungai, Tiga Penumpang Dikabarkan Te

Dari beberapa aksi kriminal yang naik, aksi pencurian
kendaraan bermotor atau Curanmor. Kini turun dari awal mula 91 kasu menjadi 85
kasus. Sedangkan KDRT hanya turun 1 kasus saja.

Narkoba tahun ini ada 47 perkara dari yang sebelumnya 63
perkara. โ€œDi tengah pandemi Covid-19 kebutuhan meningkat. Mereka
mengutamakan kepentingan keluarga ketimbang kesenangan pribadi,โ€ kata
Jaladri.

Sementara dari data Kecalajaan Lalu Lintas (Laka Lantas)
terjadi penurunan ditafsir karena masyarakat mengurangi aktifitas diluar rumah.
โ€œDaru 200 menjadi 187 kasus. Koban meninggal kenaikan dari 34 korban
menjadi 30 korban ditahun ini,โ€ ujar Kapolresta.

Pada intinya,kasus yang ada di Kota Palangka Raya sangat
berhubungan erat dengan kondisi situasi Covid-19. Sementara itu, Polresta telah
menyelesaikan perkara pidana tahun 2020 sebanyak 220 perkara dari 501.

Baca Juga :  Miliki 23 Paket Sabu, Pria Ini Dicokok di Wisma Mitra Keluarga

Dari sekian banyak hasil pengungkapan, Polresta Palangka
Raya juga mendapat prestasi dalam pengungkapan narkotika jenis sabu uang cukip
besar. 1,2 kilo gram, Kebakaran gedung olahraga UPR, penganiayaan petugas
Covid-19 di TPU Km. 12, masalah Karhutla.

Apalagi kasus yang paling mencolok ialah pencurian masker
di gudang Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah. Bahkan jajaran
Polresta Palangka Raya diberi penghargaan oleh Pemprov atas pengungkapan yang
dilakukan.

โ€œSemoga di tahun
2021 Polresta Palangka Raya bersama Forkopimda tetap profesional dalam
melaksanakan tugas tentunya dengan dukungan masyarakat,โ€ tutupnya. 

PALANGKA
RAYA, PROKALTENG.CO
โ€“ Ditahun 2020 kasus tindak kriminal
meningkta tajam. Sesuai analisa kejahatan atau jumlah kriminalitas tahun 2020
di Kota Palangka Raya.

Tahun 2019 total perkara yang ditangani kepolisian 473
perkara. Sementara di tahun ini bertambah hampir 6 persen dengan jumlah 501
perkara.  Kenaikan 300 persen terjadi
pada tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian pada malam
hari atau pencurian yang memasuki pekarangan orang.

Dari yang pada tahun sebelumnya hanya 35 kasus, pad tahun
2020 ini kasus curat naik hingga 104 kasus.  Pencurian biasa juga naik hampir 100 persen.
Dari 45 kasus menjadi 87 kasus. Sedangkan penganiayaan diketahui turut naik 100
persen, dari 26 kasus dilaporkan menjadi 50 kasus.

โ€œKebutuhan masyarakat meningkat sehingga mengambil
barang yang bukan menjadi miliknya sering kali terjadi. Karena keterpaksaan dan
memiliki watak dan karakter akhirnya melakukan pencurian,โ€ Kata Kapolresta
Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri saat rilis di kantor Pemko
Palangka Raya, Kamis (31/12).

Baca Juga :  BREAKING NEWS: Mobil Nyemplung ke Sungai, Tiga Penumpang Dikabarkan Te

Dari beberapa aksi kriminal yang naik, aksi pencurian
kendaraan bermotor atau Curanmor. Kini turun dari awal mula 91 kasu menjadi 85
kasus. Sedangkan KDRT hanya turun 1 kasus saja.

Narkoba tahun ini ada 47 perkara dari yang sebelumnya 63
perkara. โ€œDi tengah pandemi Covid-19 kebutuhan meningkat. Mereka
mengutamakan kepentingan keluarga ketimbang kesenangan pribadi,โ€ kata
Jaladri.

Sementara dari data Kecalajaan Lalu Lintas (Laka Lantas)
terjadi penurunan ditafsir karena masyarakat mengurangi aktifitas diluar rumah.
โ€œDaru 200 menjadi 187 kasus. Koban meninggal kenaikan dari 34 korban
menjadi 30 korban ditahun ini,โ€ ujar Kapolresta.

Pada intinya,kasus yang ada di Kota Palangka Raya sangat
berhubungan erat dengan kondisi situasi Covid-19. Sementara itu, Polresta telah
menyelesaikan perkara pidana tahun 2020 sebanyak 220 perkara dari 501.

Baca Juga :  Miliki 23 Paket Sabu, Pria Ini Dicokok di Wisma Mitra Keluarga

Dari sekian banyak hasil pengungkapan, Polresta Palangka
Raya juga mendapat prestasi dalam pengungkapan narkotika jenis sabu uang cukip
besar. 1,2 kilo gram, Kebakaran gedung olahraga UPR, penganiayaan petugas
Covid-19 di TPU Km. 12, masalah Karhutla.

Apalagi kasus yang paling mencolok ialah pencurian masker
di gudang Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah. Bahkan jajaran
Polresta Palangka Raya diberi penghargaan oleh Pemprov atas pengungkapan yang
dilakukan.

โ€œSemoga di tahun
2021 Polresta Palangka Raya bersama Forkopimda tetap profesional dalam
melaksanakan tugas tentunya dengan dukungan masyarakat,โ€ tutupnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru