26.3 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Ditinggal Salat Isya, Helm Raib

PALANGKA RAYA – Setelah salat Isya, bukannya bahagia
malah jadi pusing kepala. Hal itu dialami oleh seorang pria bernama Reyhan.
Setelah menjalankan salat di Masjid Nurul Islam di Jalan A. Yani, Palangka Raya,
Selasa (28/01) sekitar pukul 19.00 WIB.

Sepeda motor yang diparkir di halaman masjid dengan helm yang diletakan di
kendaraannya. Namun, ketika si pemilik usai beribadah, helm tersebut telah hilang
entah kemana.

Reyhan kebingung mencari helm tersebut lantaran ia juga tak bisa
melanjutkan perjalanan ke arah Kota sepulang bekerja.

Mengetahui ada kamera CCTV, ia pun bertanya kepada Syaifudin penjaga masjid
Nurul Islam yang selesai salat pula. Agar berkenan mengecek kamera pengintai
yang ada diatas itu.

Baca Juga :  Bisnis Togel lewat SMS, Hendro Masuk Bui

“Tadi helmnya saya taruh di motor putih ini pak (motor Honda
Beat),” ucapnya.

Menanggapi hal tersebut, penjaga masjid kemudian menyarankan agar Reyhan
menunggu dan nantinya pihaknya akan mengecek kamera pengawas itu.

“Disini memang sering kalau pencurian helm,  padahal sudah ada CCTV-nya,” kata
Syaifudin kepada kaltengpos.co, Selasa
(28/1/2020) malam. (ard/nto)

PALANGKA RAYA – Setelah salat Isya, bukannya bahagia
malah jadi pusing kepala. Hal itu dialami oleh seorang pria bernama Reyhan.
Setelah menjalankan salat di Masjid Nurul Islam di Jalan A. Yani, Palangka Raya,
Selasa (28/01) sekitar pukul 19.00 WIB.

Sepeda motor yang diparkir di halaman masjid dengan helm yang diletakan di
kendaraannya. Namun, ketika si pemilik usai beribadah, helm tersebut telah hilang
entah kemana.

Reyhan kebingung mencari helm tersebut lantaran ia juga tak bisa
melanjutkan perjalanan ke arah Kota sepulang bekerja.

Mengetahui ada kamera CCTV, ia pun bertanya kepada Syaifudin penjaga masjid
Nurul Islam yang selesai salat pula. Agar berkenan mengecek kamera pengintai
yang ada diatas itu.

Baca Juga :  Bisnis Togel lewat SMS, Hendro Masuk Bui

“Tadi helmnya saya taruh di motor putih ini pak (motor Honda
Beat),” ucapnya.

Menanggapi hal tersebut, penjaga masjid kemudian menyarankan agar Reyhan
menunggu dan nantinya pihaknya akan mengecek kamera pengawas itu.

“Disini memang sering kalau pencurian helm,  padahal sudah ada CCTV-nya,” kata
Syaifudin kepada kaltengpos.co, Selasa
(28/1/2020) malam. (ard/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru