KUALA PEMBUANG – Peristiwa penemuan jasad bayi berjenis
kelamin laki-laki yang ditemukan mengapung dan hanyut di daerah aliran sungai
(DAS) Seruyan, tepatnya di Desa Durian Kait, Kecamatan Batu Ampar, Kamis
(23/1), masih menjadi perhatian banyak pihak.
Aparat setempat pun, masih
melakukan penyelidikan, dan berupaya mengungkap siapa yang diduga membuang,
serta siapa ibu dari malaikat kecil itu. Hingga kemarin, sudah empat orang
saksi yang diperiksa atau dimintai keterangan.
Kapolres Seruyan AKBP Agung Tri
Widiantoro melalui Kapolsek Seruyan Tengah Iptu Robertus Sonny AW mengatakan,
pihaknya juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap penemuan mayat
bayi tersebut.
“Kami masih melakukan
penyelidikan agar mendapatkan saksi yang pas. Kalau yang sudah ada kemarin
empat orang saksi dimintai keterangan,” katanya, Jumat (24/1).
Sebelumnya penemuan mayat bayi
ini membuat warga geger. Kamis pagi itu, sekitar pukul 06.30 WIB, warga desa setempat
mengira hanya boneka yang larut. Setelah diperhatikan dan diperiksa lebih
intens, ternyata bukanlah boneka melainkan sesosok mayat bayi.
Sementara itu, mayat bayi
tersebut juga sudah dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Batu Ampar untuk
dilakukan visum. “Masih proses penyelidikan, untuk hasil visum masih
belum,” tutup kapolsek. (ais/ami/nto)