32.9 C
Jakarta
Friday, April 25, 2025

Begini Cerita Saksi Saat Zalma Jatuh dari Dinding Panjat

BUNTOK รขโ‚ฌโ€œ Atlet muda panjat
tebing Kabupaten Barito Selatan, Zalma Engellica (15) tewas setelah terjatuh
ketika latihan panjat dinding, Rabu (20/11/2019) sore. Dia saat berada di
ketinggian sekitar 8 meter.

Zalma diduga
meninggal dunia saat dilarikan ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok, dan belum sempat
tertolong oleh tim medis.

Salah satu saksi ,
Alexander Yohanes (23) menuturkan, saat latihan Rabu sore itu, masih ada 2
orang atlet yang belum melakukan pemanjatan. Salah satunya adalah Zalma.

รขโ‚ฌล“Lalu korban meminta
untuk naik dinding panjat yang tingginya 8 meter itu,รขโ‚ฌย kata Alexander Yohanes,
Kamis (21/11/2019).

Awalnya semua
berjalan lancar. Zalma berhasil memanjat dinding hingga puncak.

Namun insiden tragis
kemudian terjadi saat Zalma akan turun.

Baca Juga :  Tidak Terbukti Korupsi, Hakim Vonis Bebas Kades Kinipan

รขโ‚ฌล“Ketika sudah turun
sekitar 1,5 meter, tiba-tiba korban langsung terjatuh dan terhempas ke tanah. Saya
kaget tiba-tiba korban terjatuh, karena saya yang memegang tali pengaman
korban,รขโ‚ฌย tutur dia.

(Baca
juga: Atlet
Panjang Tebing Barsel Jatuh dan Tewas Saat Latihan
)

Menurut Alexander
Yohanes, saat itu dia masih memegang tali pengaman dan tidak sedikitpun
terlepas. รขโ‚ฌล“Bahkan saat diperiksa, tali pengamannya masih terkunci semua,รขโ‚ฌย
ujarnya.

Melihat Zelma
terjatuh dan tak sadarkan diri, teman-teman korban lalu berusaha memberikan
pertolongan pertama, dan selanjutnya melarikannya ke RSUD Buntok. Namun sayang,
nyawa Zalma tidak tertolong.

Dengan tewasnya
atlet yang masih berstatus pelajar kelas IX di SMPN 1 Dusun Selatan itu, polisi
masih melakukan penyelidikan, baik di Tempat Kejadian Perkara (TKP) maupun
memeriksa sejumlah saksi.

Baca Juga :  Pelaku Video รขโ‚ฌหœPenggal Jokowiรขโ‚ฌโ„ข Dipolisikan, Umbas: Presiden Simbol

Kapolres Barsel
AKBP Devy Firmansyah melalui Kasat Reskrim AKP Triyo Sugiyono mengatakan,
pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. โ€œKita masih
memeriksa saksi-saksi dan mencari petunjuk,โ€ ujarnya singkat, Kamis
(21/11/2019). (ner/nto)

BUNTOK รขโ‚ฌโ€œ Atlet muda panjat
tebing Kabupaten Barito Selatan, Zalma Engellica (15) tewas setelah terjatuh
ketika latihan panjat dinding, Rabu (20/11/2019) sore. Dia saat berada di
ketinggian sekitar 8 meter.

Zalma diduga
meninggal dunia saat dilarikan ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok, dan belum sempat
tertolong oleh tim medis.

Salah satu saksi ,
Alexander Yohanes (23) menuturkan, saat latihan Rabu sore itu, masih ada 2
orang atlet yang belum melakukan pemanjatan. Salah satunya adalah Zalma.

รขโ‚ฌล“Lalu korban meminta
untuk naik dinding panjat yang tingginya 8 meter itu,รขโ‚ฌย kata Alexander Yohanes,
Kamis (21/11/2019).

Awalnya semua
berjalan lancar. Zalma berhasil memanjat dinding hingga puncak.

Namun insiden tragis
kemudian terjadi saat Zalma akan turun.

Baca Juga :  Tidak Terbukti Korupsi, Hakim Vonis Bebas Kades Kinipan

รขโ‚ฌล“Ketika sudah turun
sekitar 1,5 meter, tiba-tiba korban langsung terjatuh dan terhempas ke tanah. Saya
kaget tiba-tiba korban terjatuh, karena saya yang memegang tali pengaman
korban,รขโ‚ฌย tutur dia.

(Baca
juga: Atlet
Panjang Tebing Barsel Jatuh dan Tewas Saat Latihan
)

Menurut Alexander
Yohanes, saat itu dia masih memegang tali pengaman dan tidak sedikitpun
terlepas. รขโ‚ฌล“Bahkan saat diperiksa, tali pengamannya masih terkunci semua,รขโ‚ฌย
ujarnya.

Melihat Zelma
terjatuh dan tak sadarkan diri, teman-teman korban lalu berusaha memberikan
pertolongan pertama, dan selanjutnya melarikannya ke RSUD Buntok. Namun sayang,
nyawa Zalma tidak tertolong.

Dengan tewasnya
atlet yang masih berstatus pelajar kelas IX di SMPN 1 Dusun Selatan itu, polisi
masih melakukan penyelidikan, baik di Tempat Kejadian Perkara (TKP) maupun
memeriksa sejumlah saksi.

Baca Juga :  Pelaku Video รขโ‚ฌหœPenggal Jokowiรขโ‚ฌโ„ข Dipolisikan, Umbas: Presiden Simbol

Kapolres Barsel
AKBP Devy Firmansyah melalui Kasat Reskrim AKP Triyo Sugiyono mengatakan,
pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. โ€œKita masih
memeriksa saksi-saksi dan mencari petunjuk,โ€ ujarnya singkat, Kamis
(21/11/2019). (ner/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru