SAMPIT, PROKALTENG.CO – Oknum pemilik toko penjualan minuman keras tanpa izin di Sampit melawan pemerintah. Itu terjadi saat Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Irawati melakukan sidak terhadap penjual miras tanpa izin yang meresahkan warga.
Sidak dilakukan Wabup Kotim dan jajaran, karena mendapat laporan terkait adanya penjual miras yang meresahkan. Benar saja, saat sidak ditemukan miras di salah satu toko.
Sempat terjadi adu mulut antara Irawati dengan oknum penjual miras yang tidak terima disidak. Bahkan, oknum tersebut mengancam seolah ada yang membekingi, sehingga berani melawan pemerintah.
"Pak, ada izinnya pak? Itu lihat arak semua," kata Wabup Kotim dalam video yang viral di media sosial, Rabu (16/6) malam.
"Ini juga yang melaporkan kita ke Polda. Itu lihat, bagi warga Kotim. Semuanya minuman," sambung Irawati dalam video.
Namun, bukannya menunjukan izin, oknum penjual miras tersebut malah melawan terhadap Wabup dan aparat yang sidak. Dia menuduh Wabup Kotim merusak fasilitasnya yang dibangun di atas tanah pemerintah.
Video warga penjual miras jenis arak yang melawan pemerintah itupun viral. Banyak dukungan kepada Wabup Kotim untuk menindak tegas penjual miras tanpa izin di Kotim.