26.7 C
Jakarta
Thursday, April 10, 2025

Barak dan Bangunan Wallet Milik Mantan Camat Hangus Dilahap Si Jago Me

TAMIANG LAYANG- Rumah kontrakan
atau barak dan bangunan wallet milik mantan Camat Dusun Tengah Kabupaten
Bartim, Hadi Suprapto, hangus dilahap si jago merah. Meksi tidak ada korban
jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditafsir mencapai Rp600 juta.

Peristiwa memilukan itu
terjadi sekitar pukul 02.30 WIB, Kamis (13/6), di Gang Mufakat Mungkur
Kandangan Kelurahan Tamiang Layang Kecamatan Dusun Timur. Warga mengetahui api
tersebut ketika sudah membesar dan melahap rumah serta isi barang berharga
pemilik, dan ada yang bisa diselamatkan.

Beruntung, api tidak
sempat menjalar ke rumah warga lainnya, padahal kawasan ini padat penduduk.
Tiga pemadam kebakaran ditambah swadaya warga dan aparat kepolisian sigap ikut
memadamkan si jago merah.

Baca Juga :  Kesadaran Kurang, Rehabilitasi Kebanyakan Arahan Keluarga

Kapolres Bartim, AKBP
Zulham Effendy SIK melalui Kapolsek Dusun Timur, AKP Susilowati, menerangkan,
kebakaran dipicu karena korsleting atau arus pendek listrik. Menurut dia, tidak
ada korban jiwa karena para penghuni bergegas keluar setelah mengetahui api
yang sudah membesar.

“Untuk kerugian
mencapai Rp600 Juta dan sekarang masih kami kumpulkan keterangan lainnya, guna
proses lebih lanjut,” sebut Susilowati kepada Kalteng Pos, kemarin.
(log/aza)

TAMIANG LAYANG- Rumah kontrakan
atau barak dan bangunan wallet milik mantan Camat Dusun Tengah Kabupaten
Bartim, Hadi Suprapto, hangus dilahap si jago merah. Meksi tidak ada korban
jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditafsir mencapai Rp600 juta.

Peristiwa memilukan itu
terjadi sekitar pukul 02.30 WIB, Kamis (13/6), di Gang Mufakat Mungkur
Kandangan Kelurahan Tamiang Layang Kecamatan Dusun Timur. Warga mengetahui api
tersebut ketika sudah membesar dan melahap rumah serta isi barang berharga
pemilik, dan ada yang bisa diselamatkan.

Beruntung, api tidak
sempat menjalar ke rumah warga lainnya, padahal kawasan ini padat penduduk.
Tiga pemadam kebakaran ditambah swadaya warga dan aparat kepolisian sigap ikut
memadamkan si jago merah.

Baca Juga :  Kesadaran Kurang, Rehabilitasi Kebanyakan Arahan Keluarga

Kapolres Bartim, AKBP
Zulham Effendy SIK melalui Kapolsek Dusun Timur, AKP Susilowati, menerangkan,
kebakaran dipicu karena korsleting atau arus pendek listrik. Menurut dia, tidak
ada korban jiwa karena para penghuni bergegas keluar setelah mengetahui api
yang sudah membesar.

“Untuk kerugian
mencapai Rp600 Juta dan sekarang masih kami kumpulkan keterangan lainnya, guna
proses lebih lanjut,” sebut Susilowati kepada Kalteng Pos, kemarin.
(log/aza)

Terpopuler

Artikel Terbaru