SAMPIT – Polsek Mentawa Baru Ketapang menangkap seorang pria
berinisial J. Pria itu diamankan karena diduga mencuri sepeda motor di Gang
Anugerah, Jalan Anang Santawi, Senin (9/9) siang sekitar pukul 12.00 WIB di depan pabrik tahu.
Kasus ini terungkap, setelah
korban baru melaporkan
kejadian tersebut ke polisi pada Senin (9/9) malam sekitar pukul 22.30 WIB.
Dan berselang sekitar 2 jam kemudian, atau sekitar pukul 23.30 WIB,
laki-laki berusia 24 tahun ini berhasil diamankan polisi.
Kapolres Kotim AKBP Mohammad
Rommel melalui Kapolsek Mentawa Baru Ketapang AKP Wiwin Junianto Supriyadi
mengatakan, saat meneriman laporan dari korban, petugas bersama masyarakat dan
dibantu anggota TNI melakukan investigasi malam itu juga, hingga menemukan
pelakunya.
“Pada saat penangkapan
terhadap pelaku ini, memang pelaku mencoba melawan petugas. Namun petugas
bertindak secara profesional dan mengamankan senjata tajam yang dipakai oleh
pelaku ini,” kata Wiwin, Selasa (10/9).
Dijelaskannya, pelaku mencoba
mengelabui petugas dengam cara mengubah warna sepeda motor hasil curian itu. Motor
yang curi adalah Honda Mio GT. Dari warna asli silver putih, diubah warna
menggunakan pilok dengan warna hitam. Bahkan plat nomornya pun dilepas pelaku.
Pelaku ditangkap di rumahnya.
“Kami sudah mengamankan pelaku ini atas kepemilikan motor tanpa identitas
atau kelengkapan kendaraannya tidak ada. Menurut pengakuan pelaku baru pertama
kali mencuri. Namun ini akan kami lakukan investigasi lagi. Apakah benar hanya
satu kali mencuri,” tegasnya.
Awalnya, pelaku membututi korban.
Setelah sampai di TKP, korban tidak menngunci stang motornya. “Saat itulah
pelaku ini mengamankan motor korban dengan cara dituntun sampai di salah satu rumah keluarga pelaku.
Saat itulah korban mengubah kendaraan tersebut,” ungkap kapolsek.
Polisi pun menjerat tersangka J
dengan Pasal 362 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara. “Saya mengimbau
kepada masyarakat agar memanfaatkan kunci stang motor kendaraannya. Jangan
sampai kejadian seperti ini terjadi, akibat kelalaian warga itu sendiri. Nanti
yang dirugikan tentu warga. Berhati-hatilah menggunakan kendaraan dan parkirlah
sebaik mungkin,” pintanya. (rif/ens)