PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PAN Kalteng di salah satu hotel wilayah Palangkaraya, Kamis (13/6).
Wakil Ketua Umum (Waketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Viva Yoga Mauladi membuka rakerwil didampingi Ketua DPW PAN Kalteng Achmad Diran. Ikut serta mendampingi, Sekretaris Arif M Norkim, Bendahara Tomy Irawan Diran, Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bapilu) PAN Kalteng M Syauqie dan jajaran pengurus PAN se Kalteng.
Menariknya, dalam Rakerwil tersebut juga dihadiri para bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan maju melalui PAN. Baik gubernur, bupati dan wali kota.
Waketum DPP PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, untuk syarat pencalonan sesuai dengan arahan Ketum DPP PAN Zulkifli Hasan yakni memiliki integritas pribadi yang baik, visi kapasitas, visi kepemimpinan untuk memimpin daerahnya dalam rangka kemajuan daerah masing-masing.
”Yang dipilih oleh PAN nantinya memiliki integritas pribadi, visi kepemimpinan yang baik. Berkomitmen bekerja keras untuk kemajuan rakyat di daerah masing-masing,” imbuhnya.
Diketahui di Provinsi Kalteng, PAN memiliki empat kursi di DPRD atau setara 9 persen. Sehingga kurang lima kursi lagi untuk bisa maju di Pilkada Kalteng.
”Meskipun nanti diputuskan oleh DPP PAN, kami juga akan meminta pertimbangan ke DPW dan DPD untuk menentukan siapa calon terbaik yang bermanfaat buat masyarakat di daerah,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPW PAN Kalteng Achmad Diran mengatakan, bakal calon kepala daerah di Kalteng baik tingkat provinsi, kabupaten, ataupun kota yang mendaftar di PAN akan dikirim ke DPP. Baru DPP menentukan siapa yang bakal diusung.
”Sebelum pendaftaran di KPU bulan Agustus, sudah keluar semua (rekomendasi PAN,red),”ujarnya.
Sementara Ketua Bapilu PAN Kalteng M Syauqie meyakini bakal calon yang sudah mendaftar di PAN adalah kader-kader terbaik.
”Namun kami juga memiliki prosedur kepartaian, di mana tahapan-tahapan berjenjang dari tingkat kabupaten,kota, provinsi. Lalu kami serahkan kepada DPP untuk ditindaklanjuti. Salah satunya adalah melalui tahapan membuka pendaftaran yang sudah kami lakukan. Sebagai Bapilu mengintruksikan semua tingkatan dari kabupaten kota dan provinsi membuka pendaftaran bakal calon kepala daerah,” bebernya. (hfz/hnd)