PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo secara resmi membuka Rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) Triwulan II Tahun Anggaran 2025, yang melibatkan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Kalteng di Aula Eka Hapakat, Lantai III Kantor Gubernur, Senin (28/7/2025).
Dalam sambutannya, Wagub Edy menegaskan bahwa tahun 2025 merupakan tahun pertama kepemimpinannya bersama Gubernur H. Agustiar Sabran dalam periode terbaru. Ia menyampaikan komitmen kuat untuk mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan, termasuk hingga ke wilayah pedalaman Kalteng.
“Untuk mendukung visi-misi kami, serta Asta Cita Presiden, pengelolaan anggaran harus dilakukan secara cepat, tepat, dan akurat. Ini menjadi instrumen kunci untuk mencapai tujuan pembangunan,” tegas Edy Pratowo.
Ia juga menekankan bahwa Rapat TEPRA bukan sekadar forum evaluasi semata, melainkan ruang bersama untuk mencari solusi dan langkah percepatan pelaksanaan anggaran.
“Ini bukan ajang mencari kambing hitam, tapi kesempatan untuk memperbaiki kinerja dan memastikan anggaran benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” imbuhnya. (hfz)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo secara resmi membuka Rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) Triwulan II Tahun Anggaran 2025, yang melibatkan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Kalteng di Aula Eka Hapakat, Lantai III Kantor Gubernur, Senin (28/7/2025).
Dalam sambutannya, Wagub Edy menegaskan bahwa tahun 2025 merupakan tahun pertama kepemimpinannya bersama Gubernur H. Agustiar Sabran dalam periode terbaru. Ia menyampaikan komitmen kuat untuk mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan, termasuk hingga ke wilayah pedalaman Kalteng.
“Untuk mendukung visi-misi kami, serta Asta Cita Presiden, pengelolaan anggaran harus dilakukan secara cepat, tepat, dan akurat. Ini menjadi instrumen kunci untuk mencapai tujuan pembangunan,” tegas Edy Pratowo.
Ia juga menekankan bahwa Rapat TEPRA bukan sekadar forum evaluasi semata, melainkan ruang bersama untuk mencari solusi dan langkah percepatan pelaksanaan anggaran.
“Ini bukan ajang mencari kambing hitam, tapi kesempatan untuk memperbaiki kinerja dan memastikan anggaran benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” imbuhnya. (hfz)
