SURABAYA, PROKALTENG.CO – Dalam rangka menyepakati program kerja antara pusat dan daerah, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi teknis Perencanaan Pembangunan (Rakortekrenbang) Tahun 2024 Regional I yang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, di Surabaya, Selasa (27/2).
Sekretaris Dislutkan Provinsi Kalteng Nita Fera saat melakukan Desk Kewilayahan menyampaikan bahwa dalam kegiatan Rakortekrenbang ini dibahas mengenai usulan teknis terhadap agenda pembangunan. Hal ini dimaksudkan untuk mensinergikan usulan teknis dan dukungan teknis daerah terhadap program dan kegiatan kementerian atau lembaga yang sesuai dengan tema Proyek Strategis Nasional (PSN).
“Kami telah menyampaikan usulan teknis dan dukungan teknis daerah terhadap kegiatan kelautan dan perikanan Kalimantan Tengah melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Provinsi Kalteng, dan telah dibahas bersama-sama dengan Kemendagri serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI dalam Desk Kewilayahan tadi. Beberapa program yang kami usulkan telah disepakati agar dapat dilaksanakan di Kalteng untuk mendukung pencapaian target pembangunan nasional,” terang Nita.
Senada dengan yang disampaikan oleh Nita Fera, Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalteng Leonard S. Ampung saat mendampingi tim Dislutkan Provinsi Kalteng menyampaikan bahwa kegiatan Rakortekrenbang ini merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mensinergikan program dan kegiatan daerah dengan pusat.
“Keluaran kegiatan hari ini adalah tercapainya kesepakatan antara pusat dan daerah terhadap pencapaian kinerja yang dilaksanakan melalui program, kegiatan, dan sub kegiatan untuk mendukung pencapaian target pembangunan nasional,” ujar Leonard.
Sementara itu, Direktur Regional II Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) Mohammad Roudo menyampaikan arah pengembangan kewilayahan dan pengembangan ekonomi biru dalam rancangan tenokratik RPJMN 2025-2029 dengan Highlight Pembangunan Pulau Kalimantan.
“Highlight pembangunan Pulau Kalimantan berupa Superhub Ekonomi Nusantara yaitu Pusat Aglomerasi dan Pengembangan Ekonomi Baru Berbasis Klaster Ekonomi Masa Depan untuk Mendorong Terciptanya Pemerataan Ekonomi di Kawasan Timur Indonesia, dan Tema untuk Kalimantan Tengah adalah Lumbung Pangan Nasional dan Pusat Konservasi Internasional,” ungkap Roudo.
Terpisah, Kepala Dislutkan Provinsi Kalteng H. Darliansjah mengatakan bahwa dalam Rakortekrenbang Tahun 2024 ini Dislutkan ProvinsiKalteng menyampaikan dua topik usulan untuk mendapatkan dukungan pusat.
Topik pertama yang diusulkan adalah Pengembangan Kampung Nelayan Modern di Sei Ijum Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur berupa Smart Fisheries Village (pusat penyuluhan dan pelatihan masyarakat), bioflok di kampung nelayan, wisata bahari di kampung nelayan, sanitasi, bedah rumah, dan bantuan kapal perikanan dan alat tangkap.
Sedangkan topik kedua adalah Pengembangan perikanan budi daya berorientasi ekspor di Kawasan Shrimp Estate di Sei Raja, Kabupaten Sukamara yang perlu mendapat dukungan untuk hulu dan hilir yaitu pembangunan hatcery udang vaname, eksavator, sarana air bersih, tangki bbm, unit pengolahan ikan, pembangunan cold storage 100 ton, dan pengembangan sarana dan prasarana pelabuhan perikanan Kuala Jelai.
“Kami berharap melalui kegiatan Rakortekrenbang Tahun 2024 ini, program dan kegiatan yang diusulkan dapat didukung penuh oleh pihak pusat dan dapat segera dilaksanakan di Kalimantan Tengah demi mewujudkan Kalimantan Tengah Makin BERKAH,” imbuhnya.
Tampak hadir pada kesempatan tersebut yakni dari Dislutkan Provinsi Kalteng, Fungsional Perencana Belyada Kris Anggen dan Dimas Singgih Sampurno A., Penelaah Teknis Kebijakan Kristina Djojoatmodjo dan Chelsya Laedy. Sedangkan Perangkat Daerah Provinsi Kalteng yang turut hadir bersama Dislutkan adalah Bappedalitbang, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan, Dinas Perhubungan, Dinas TPH dan Peternakan, Dinas Kesehatan, serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. (hfz/pri)