25.2 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Godok Anggaran Pilgub Kalteng, KPU Usulkan Rp356 Miliar dan Bawaslu Rp

PALANGKA
RAYA
-Tahun
depan Indonesia akan menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak.
Total ada 270 daerah yang akan memilih pemimpin. Di Kalimantan Tengah (Kalteng)
sendiri, akan digelar Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Bupati (Pilbup)
Kotawaringin Timur (Kotim).

Meskipun tahapann baru
dimulai September 2019, Pemprov Kalteng mulai menggodok usulan anggaran dari penyelenggara
pemilu yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Sekda Kalteng Fahrizal
Fitri mengatakan, KPU sudah mengusulkan anggaran kurang lebih Rp356 miliar dan
Bawaslu kurang lebih Rp122 miliar. Usulan anggaran tersebut, kata dia, saat ini
sedang digodok secara internal untuk menghitung guna menyiapkan anggaran yang
diperlukan.

“Usulan itu saat
ini sedang kami godok dan akan kami evaluasi, apakah semuanya sudah masuk dalam
anggaran yang telah diusulkan atau belum, termasuk kekurangan dan
kelebihannya,” kata Fahrizal Fitri kepada wartawan saat diwawancarai usai
menghadiri kegiatan di Hotel Luwansa, Sabtu (22/6).

Baca Juga :  Positif Covid-19 Meningkat Jelang Pilkada, Begini Pesan Plt Gubernur

Diungkapkannya, setelah
pihaknya mengevaluasi, nantinya akan mengundang KPU dan Bawaslu guna
bersama-sama mereview usulan-usulan yang telah disampaikan. Dengan harapan,
keperluan pelaksanaan Pilgub Tahun 2020 segala sesuatu terkait pembiayaan bisa
terpenuhi.

“Kami juga akan
menyurati baik dair pihak kemanan seperti Polri dan TNI untuk segera
mengusulkan anggaran yang dibutuhkan,” ungkapnya kepada media.

Dengan demikian, tambah
Fahrizal, pesta demokrasi Pilgub 2020 nanti dapat berjalan lancar dalam hal
pendanaan.

Melihat dari Pemilu
2019 Bulan April lalu, Fahrizal mengakui dari pihak penyelenggara di Kalteng
sudah berjalan lancar. Baik KPU maupun Bawaslu sudah melaksanakan tugas dengan
baik, karena Pemilu di Kalteng dinilai sudah berjalan dengan lancar dan aman.

Baca Juga :  Matangkan KPPR untuk RSUD Rujukan di Seruyan

“Hanya saja, saat
ini kesiapan dari peserta kontestan sendiri, sebenarnya Pemilu di Kalteng ini
sudah aman,” tegasnya.

Fahrizal mengimbau,
agar masyarakat dapat menggunakan media sosial (medsos) dengan baik dan bijak.
Jangan sampai, sambungnya, saling menghujat atau menjatuhkan peserta yang akan
berkontestan dalam Pilgub.

Terpisah Ketua KPU Kalteng Harmain Ibrahim
mengaku, masih belum bisa menjelaskan mengenai persiapan menghadapi Pilgub
Kalteng 2020 mendatang. “Masih ada acara, besok aja ya yang wawancaranya,
“   jawab Harmain melalui pesan singkat kepada
Kalteng Pos, tadi malam (23/6).  (abw/ala)

PALANGKA
RAYA
-Tahun
depan Indonesia akan menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak.
Total ada 270 daerah yang akan memilih pemimpin. Di Kalimantan Tengah (Kalteng)
sendiri, akan digelar Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Bupati (Pilbup)
Kotawaringin Timur (Kotim).

Meskipun tahapann baru
dimulai September 2019, Pemprov Kalteng mulai menggodok usulan anggaran dari penyelenggara
pemilu yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Sekda Kalteng Fahrizal
Fitri mengatakan, KPU sudah mengusulkan anggaran kurang lebih Rp356 miliar dan
Bawaslu kurang lebih Rp122 miliar. Usulan anggaran tersebut, kata dia, saat ini
sedang digodok secara internal untuk menghitung guna menyiapkan anggaran yang
diperlukan.

“Usulan itu saat
ini sedang kami godok dan akan kami evaluasi, apakah semuanya sudah masuk dalam
anggaran yang telah diusulkan atau belum, termasuk kekurangan dan
kelebihannya,” kata Fahrizal Fitri kepada wartawan saat diwawancarai usai
menghadiri kegiatan di Hotel Luwansa, Sabtu (22/6).

Baca Juga :  Positif Covid-19 Meningkat Jelang Pilkada, Begini Pesan Plt Gubernur

Diungkapkannya, setelah
pihaknya mengevaluasi, nantinya akan mengundang KPU dan Bawaslu guna
bersama-sama mereview usulan-usulan yang telah disampaikan. Dengan harapan,
keperluan pelaksanaan Pilgub Tahun 2020 segala sesuatu terkait pembiayaan bisa
terpenuhi.

“Kami juga akan
menyurati baik dair pihak kemanan seperti Polri dan TNI untuk segera
mengusulkan anggaran yang dibutuhkan,” ungkapnya kepada media.

Dengan demikian, tambah
Fahrizal, pesta demokrasi Pilgub 2020 nanti dapat berjalan lancar dalam hal
pendanaan.

Melihat dari Pemilu
2019 Bulan April lalu, Fahrizal mengakui dari pihak penyelenggara di Kalteng
sudah berjalan lancar. Baik KPU maupun Bawaslu sudah melaksanakan tugas dengan
baik, karena Pemilu di Kalteng dinilai sudah berjalan dengan lancar dan aman.

Baca Juga :  Matangkan KPPR untuk RSUD Rujukan di Seruyan

“Hanya saja, saat
ini kesiapan dari peserta kontestan sendiri, sebenarnya Pemilu di Kalteng ini
sudah aman,” tegasnya.

Fahrizal mengimbau,
agar masyarakat dapat menggunakan media sosial (medsos) dengan baik dan bijak.
Jangan sampai, sambungnya, saling menghujat atau menjatuhkan peserta yang akan
berkontestan dalam Pilgub.

Terpisah Ketua KPU Kalteng Harmain Ibrahim
mengaku, masih belum bisa menjelaskan mengenai persiapan menghadapi Pilgub
Kalteng 2020 mendatang. “Masih ada acara, besok aja ya yang wawancaranya,
“   jawab Harmain melalui pesan singkat kepada
Kalteng Pos, tadi malam (23/6).  (abw/ala)

Terpopuler

Artikel Terbaru