PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO – Program bantuan kesehatan
gratis Gubernur Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Habib Ismail bin Yahya,
terus dilaksanakan. Sampai saat ini, program tersebut sudah membantu sebanyak
9.056 masyarakat tidak mampu di Kalteng.
Itu disampaikan oleh Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Doris Sylvanus Palangka Raya, dr Yayuk Indriati. Dia mengatakan, program
kesehatan gratis tersebut mulai dilaksanakan saat Gubernur Sugianto Sabran dan
Wakil Gubernur Habib Ismail menjabat, pada 2016 lalu.
“Tercatat, sejak 2016 hingga awal 2020, jumlah
masyarakat yang sudah dibantu secara gratis melalui program kesehatan, baik
perawatan, rawat jalan, operasi hingga berbagai penanganan yang berat, mencapai
9.056 orang. Semua itu pasien yang ditangani oleh RS Doris Sylvanus, atau
dirujuk ke luar daerah. Itu belum ditambah lagi dengan penanganan covid-19 yang
sangat membantu warga dalam mengakhiri pandemi covid-19,” ucap dr Yayuk,
Rabu (21/10).
Dengan bantuan prgram kesehatan gratis tersebut, Pemprov
Kalteng melalui RS Doris pada 2016 lalu menyediakan anggaran Rp 7,2 Miliar,
dengan membantu sebanyak 3.849 masyarakat. Kemudian pada 2017, anggaran yang di
programkan untuk membantu secara gratis yakni Rp 7,1 Miliar, membantu sebanyak
932 mayarakat.
Tahun 2018 dengan anggaran Rp 4,6 Miliar membantu
masyarakat sebanyak 828 orang. Tahun 2019 Rp 4,5 Miliar, membantu warga
sebanyak 1.819 orang. Sementara tahun 2020 dialokasikan sekitar Rp.l13 Miliar,
dengan realisasi berjalan sampai Desember diperkirakan membantu warga mencapai
2.200 orang.
“Bantuan ini untuk semua
penyakit, mulai perawatan jalan, rawat inap, operasi hingga penanganan penyakit
yang parah. Angka masyarakat yang dibantu akan bertambah, dan sampai 2020
akhir, bantuan akan mencapai 10 ribu lebih,†pungkasnya.