PALANGKA RAYA – Gubernur
Kalteng H Sugianto Sabran melalui Staf Ahli Gubernur Bidang
Permasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Yuel Tenggara melepas 257
penari Hiang Dadas Kalteng secara resmi di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya,
Selasa (13/8). Mereka akan tampil di depan Presiden Joko Widodo di Istana
Negara bersama tamu undangan lainnya, pada saat detik-detik proklamasi 17
Agustus 2019 mendatang.
“Kami berharap para penari dapat
memberikan penampilan terbaik, demi menjaga harkat dan martabat serta nama baik
Bumi Tambun Bungai dimata dunia,†katanya di Bandara Tjilik Riwut.
Diungkapkannya, berdasarkan
arahan dan instruksi langsung dari Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, para penari
agar mempersiapkan diri dan mengharumkan Kalteng. Selain itu, lanjutnya,
undangan tampil ini merupakan kesempatan bagi provinsi yang menjadi calon kuat
ibu kota pemerintahan baru untuk memperkenalkan budaya Kalteng.
“Dengan demikian baik
masyarakat tanah air maupun luar negeri, akan tertarik mengunjungi Kalteng yang
kaya akan sumber daya alam dan kebudayaan,” bebernya.
Menuruntya, ini kesempatan
terbaik bagi Kalteng untuk membuktikan, bahwa seni dan budaya serta kearifan
lokal di Bumi Tambun Bungai memiliki nilai yang sangat tinggi. “Di sisi lain,
diberikannya kesempatan tim kesenian Kalteng untuk pentas di Istana Negara,
telah menunjukkan seni dan kebudayaan Dayak telah dikenal serta diperhitungkan,â€
pungkasnya.(nue/uni/ctk/nto)