PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo menjadi mentor pada Seminar Proyek Perubahan sebagai bagian dari tahapan pembelajaran Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXVII Tahun 2025 di BPSDM Provinsi, Rabu (10/12/2025).
Rangkaian pembelajaran PKN Tingkat II ini dilaksanakan dengan metode blended learning, yang meliputi tahap Implementasi Proyek Perubahan pada instansi masing-masing yang telah berlangsung sejak 10 Oktober hingga 8 Desember 2025, dilanjutkan dengan pembelajaran tahap akhir pada 9 sampai dengan 12 Desember 2025 yang diantaranya adalah Seminar Proyek Perubahan ini.
Seminar ini menjadi ruang bagi para peserta untuk memaparkan pelaksanaan strategi pengembangan kompetensi dan capaian perubahannya, serta kemanfaatan dari proyek perubahan yang telah dijalankan pada instansi masing-masing.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalteng Nurcahyo Jungkung Madyo hadir sebagai penguji.
Dalam proses pengujiannya kepada seluruh peserta, ia berfokus pada aspek keberlanjutan setiap proyek perubahan, khususnya bagaimana program yang telah diinisiasi peserta dapat terus berjalan, memberikan manfaat nyata, dan tidak berhenti setelah pelatihan selesai.
Salah satu peserta, Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kalteng Muhammad Reza Prabowo, memaparkan inovasinya pada transformasi digital pendidikan di Kalteng, baik untuk mendukung proses belajar siswa maupun meningkatkan kompetensi para guru.
Kemudian, untuk menjawab hal yang menjadi perhatian penguji mengenai keberlanjutan inovasi, Plt Kepala Disdik menjelaskan bahwa proyek perubahan ini dirancang tidak hanya sebagai platform digital semata, melainkan sebagai sebuah sistem pendidikan yang dapat diteruskan.
Ia kemudian menjelaskan bahwa proyek ini juga dirumuskan berdasarkan kebutuhan nyata di lapangan, termasuk kondisi distribusi guru yang belum merata di berbagai daerah.
Menanggapi paparan Plt. Kepala Disdik, Wagub Edy Pratowo selaku mentor mengapresiasi langkah transformasi digital pendidikan yang tengah dijalankan.
Ia menilai inovasi tersebut sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah Provinsi dalam memperkuat layanan pendidikan sebagai kebutuhan dasar masyarakat.
“Apa yang Saudara paparkan ini sangat menarik dan sejalan dengan tujuan kita bersama. Transformasi digital pendidikan adalah kebutuhan dasar, dan kami mendukung penuh proyek perubahan ini,” ujar Wagub.
Wagub juga menekankan bahwa perubahan tidak boleh berhenti pada satu momentum saja, tetapi harus diterapkan hingga ke seluruh wilayah.
“Harapan kami, niat baik melalui proyek perubahan ini tidak bersifat insidental. Ini harus bisa dilaksanakan sampai ke sudut-sudut wilayah,” tegasnya.
Seminar ini sekaligus menjadi momentum bagi para peserta untuk mendapatkan arahan strategis dari para penguji dan mentor, termasuk Wagub Edy Pratowo, sehingga proyek perubahan yang dijalankan benar-benar dapat diimplementasikan dan berkelanjutan. (biroadpimkalteng)


